Kadisdik Tarakan Sebut SMP Swasta Buka PPDB Lebih Dulu, Ini Alasannya

TRIBUNKALTIM.CO,TARAKAN- Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta di Tarakan, Kalimantan Utara membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) lebih dulu dari SMP Negeri.

Tercatat peserta didik yang mendaftar di SMP swasta telah mencapai angka di atas 700 orang.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tarakan, Tajuddin Tuwo, Senin (1/6/20).

"Yang swasta saya suruh terima siswa duluan. Kalau ada sisanya nanti di swasta, baru  diterima di negeri," ujarnya.

Ia mengatakan, alasannya meminta SMP swasta untuk menerima peserta didik lebih dulu, agar tidak terjadi kecemburuan sosial antar sekolah.

Baca Juga

Siap-siap 1 Juni 2020! Tahap Pendaftaran Sekdin 2020 Dibuka, PKN STAN tak Terima Mahasiswa Baru

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan, PKN STAN tak Terima Mahasiswa Baru, Daftar Sekdin yang Buka

Jadwal Penerimaan Siswa Baru SD dan SMP di Samarinda, Konsepnya via Online, Direncanakan Awal Juni

"Iya kita balikkan boleh aja supaya tidak ngomel-ngomel lagi bilang sisa-sisa dari negeri dikasih kita kan. Nah sekarang swasta saya suruh terima duluan," ujarnya.

Diketahui kegiatan PPDB SMP swasta di Tarakan telah berlangsung beberapa bulan lalu. Hingga saat inipun masih membuka PPDB.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa ada beberapa sekolah swasta yang telah memenuhi quota sehingga tidak menerima peserta didik baru lagi.

"Seperti pesantren penghapal Al-Quran itu sudah 4 kelas dia terima sudah penuh disitu ndak boleh ditambah lagi.

Muhammadiyah boarding school juga sudah penuh. Kemudian SMPIT juga sudah ada siswanya," lanjutnya.

Ia menambahkan bahwa SMP swasta akan membuka penerimaan bagi calon siswa baru hingga pengumuman kelulusan calon siswa baru ya mendaftar di SMP negeri berakhir