Breaking News

Pilkada Balikpapan

Dipanggil Bawaslu Balikpapan, Abdul Rais Merasa Inilah Momen Bagi Kotak Kosong untuk Dikenal Warga

Usai dua setengah jam memberi keterangan klarifikasi terkait dugaan pelanggaran kampanye hitam ke Bawaslu Balikpapan.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Ketua Tim Pemenangan Kotak Kosong Abdul Rais datangi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (1/10/2020). (TRBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Usai dua setengah jam memberi keterangan klarifikasi terkait dugaan pelanggaran kampanye hitam ke Bawaslu Balikpapan, Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur.

Ketua Tim Pemenangan Kotak Kosong, Abdul Rais, mengungkapkan perasaannya. Ia merasa di dzhalimi atas tindakan pelaporan kuasa hukum R-T, yakni Agus Amri.

"Saya merasa dizholimi atas laporan itu. Pasca diperiksa saya akan menunggu tindakan selanjutnya saja," katanya kepada awak media, Kamis (1/10/2020).

Saat disinggung terkait dugaan pelanggaran yang dilayangkan itu, Abdul Rais tegas membantah bahwa ia tak mengetahuinya.

Baca Juga: Inilah Para Kepala Daerah di Indonesia Korban Covid-19, Ada dari Kalimantan Timur Sampai Meninggal

Baca Juga: Satu Negara di Asia Tenggara Tidak Ada Penularan Covid-19 dalam Dua Minggu, Simak Cara Atasi Corona

Bahkan atas adanya laporan dan pemanggilannya ke Bawaslu itu, ia merasa diuntungkan.

Menurutnya dengan adanya peristiwa ini, kotak kosong menjadi semakin terkenal dan terpublikasi ke masyarakat.

"Ini justru kesempatan kami menyosialisasikan hak pilih kotak kosong, bahkan secara gratis," terangnya.

Pasca adanya undangan ini, ia mengaku tak kapok. Lak-laki yang berprofesi sebagai advokat itu mengaku akan tetap menyuarakan suara demokrasi.

"Kami tetap menyuarakan, karena kami pejuang demokrasi. Tidak ada hambatan bahkan ini momen bagi kokos (kotak kosong) di kenal warga Balikpapan," tandasnya.

Sempat Dirawat di RSUD Bontang

Dirawat di RSUD Bontang sejak 23 September 2020, calon Walikota Adi Darma meninggal dunia. Dikabarkan positif Corona atau covid-19

Hari ini, ada kabar duka menyelimuti warga Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur Kamis (1/10/2020).

Beredar kabar mantan kepala daerah Kota Bontang, Adi Darma yang maju di Pilkada 2020 menghembuskan nafas terakhir sekira 11.40 Wita.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved