Jembatan Ambruk

Siang Ini Tim DVI Bahas Identifikasi Lima Korban Tewas yang Sulit Dikenali

Tim DVI akan mengadakan rapat untuk membahas lima jenazah yang hingga saat ini belum terindentifikasi.

Penulis: Doan E Pardede | Editor: Fransina Luhukay
TENGGARONG, tribunkaltim.co.id - Tim  DVI akan mengadakan rapat untuk membahas lima jenazah yang hingga saat ini belum terindentifikasi dikarenakan kondisi korban sudah rusak dan sulit dikenali.

Hal itu dikatakan Kabid Dokkes Polda Kaltim AKBP dr Budi Heryadi di instalasi jenazah RS Parikesit, Selasa (29/11/2011).

"Kita (TIM DVI ) akan mengadakan rapat jam 13.00 siang membahas 5 jenazah yang belum bisa didentifikasi," kata Budi.

Dijelaskannya, dalam rapat tim akam mencocokkan data yang ada di Post Mortem (kamar mayat) dengan data yang ada di Ante Mortem (Data indentifikasi oleh tim DVI dan meliputi data sekunder dan data primer.

"Bila identifikasi antara ante mortem dan post mortem match, maka akan dilakukan identifikasi dari wakil keluarga untuk menguatkan identitas jenazah. Bila semua match, akan diadakan rekonsiliasi dengan pembuatan berita acara pembuatan jenazah," kata Budi.

Bila ternyata masih tidak terdapat kesesuaian antara ante mortem dan post mortem maka akan dilakukan test DNA.

"Identifikasi dari sekunder minimal 2, ,baju terkahir digunakan, ciri-ciri khusus jenazah. Identifikasi primer gigi, sidik jari dan DNA. Untuk Test DNA akan dilakukan di Jakarta, sekarang disini sudah ada 1 orang ahli DNA dari Mabes Polri. Pemeriksaan DNA bisa sampai 3 hari dan bagian tubuh yang diambil biasa jaringan tulang," kata Budi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved