Jembatan Ambruk
Dirjen Perhubungan Minta Penumpang Feri Digratiskan
Dirjen Perhubungan Darat meminta agar penumpang digratiskan sambil menunggu selesainya pembangunan plengsengan.
Penulis: Rafan Dwinanto | Editor: Fransina Luhukay
TENGGARONG, tribunkaltim.co.id
- Satu unit kapal berjenis Roll On Roll Off (Roro) KMP BILI, milik PT
Angkutan Sungai Danau dan Perairan (ASDP) telah berada di Tenggarong.
Sementara, kapal lainnya yakni, KMP Pepuyu tengah dalam perjalanan dari Batu Licin, Banjarmasin menuju Tenggarong.
Diketahui,
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengirimkan dua unit feri
untuk membantu distribusi warga dari Kecamatan Tenggarong menuju
Tenggarong Seberang pasca runtuhnya Jembatan Tenggarong.
Dirjen
Perhubungan Darat, Kementrian Perhubungan, Suroyo Alimoeso berharap agar
kedua unit feri tersebut segera dioperasikan. Suroyo juga meminta agar
penumpang digratiskan untuk sementara waktu, sambil menunggu selesainya
pembangunan plengsengan (semacam dermaga yang dapat dilalui kendaraan).
"Untuk penumpang yang manusia gratis dulu lah, kalau muatan harus bayar. Nanti kalau plengsengan sudah jadi baru ditarik bayaran. Kan untuk manusia tidak perlu menunggu plengsengan, cukup pakai jembatan kayu sudah bisa diangkut. Mekanismenya terserah, apakah nanti disubsidi oleh pemda atau bagaimana, yang penting untuk manusia sementara harus gratis," ujar Suroyo, saat ditemui di Posko Utama, Tim Sar Gabungan, Rabu (30/11/2011). (*)