Keterlambatan Datangnya Kapal Patroli karena Pengecatan

SANGATTA, tribunkaltim.co.id- Asisten Administrasi dan Keuangan Setkab Kutim, Edward Azran, membenarkan adanya keterlambatan datangnya kapal patroli Pemkab Kutim yang seharusnya selesai dibuat tanggal 4 Oktober 2010.

Penambahan waktu karena keharusan mengubah warna cat kapal sesuai aturan internasional tentang warna kapal militer dan kapal patroli Indonesia. Kapal akhirnya tiba di Sangatta tanggal 10 Mei 2012.

"Awalnya kapal sudah rampung dicat warna biru. Namun belakangan ada permintaan dari TNI AL untuk mengubah warna menjadi abu-abu sesuai aturan internasional. Akhirnya disepakati dilakukan perubahan warna cat. Daripada muncul masalah di kemudian hari karena warna, lebih baik langsung diubah," katanya.

Edward menegaskan persoalan kapal Kudungga sudah clear. Ia mengatakan, memang di saat pemeriksaan sempat ada perbedaan pandangan antara Pemkab dengan BPK apakah kapal harus dibawa ke Kutim dulu sebelum dilakukan pengecatan.

"Bagi kami, tidak perlu dibawa dulu ke Kutim karena ada kendala jarak. Lebih baik langsung dilakukan pengecatan sesuai standar internasional untuk Angkatan Laut RI. Hal inilah yang sempat menjadi titik perbedaan pendangan. BPK menilai kapal harus dibawa lebih dulu ke Kutim," katanya.