BBM Langka, Warga Antre Seharian
Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Editor:
Fransina Luhukay
BANJARMASIN, tribunkaltim.co.id -
Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) terjadi di beberapa wilayah di
Indonesia, termasuk di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Bahkan, warga
harus antre seharian di SPBU dengan memarkir kendaraannya di pinggir
jalan.
Dari pantauan Kompas.com, Sabtu (17/3/2012), antrean kendaraan roda dua, empat dan enam di SPBU sepanjang 1 km. Selain antrean kendaraan, warga yang membawa jeriken pun juga turut antre untuk mendapatkan BBM.
Seperti yang dikemukakan Wiwie, salah seorang warga Kabupaten Barabai yang hendak melakukan perjalanan ke Banjarmasin saat mengantre di SPBU, peristiwa ini sudah lama terjadi di Banjarmasin dan seluruh kabupaten di Kalimantan Selatan.
Bahkan, menurut Wiwie, hal ini sudah biasa dilakukannya untuk mendapatkan BBM. Terkadang pula, ia kecewa karena tidak kebagian BBM untuk sepeda motornya dan terpaksa harus membeli bensin di pengecer dengan harga Rp 6.000 per liter.
''Kelangkaan BBM di Kalimantan Selatan sudah terjadi sejak lama. Antre seharian pun untuk mendapatkan BBM sudah menjadi hal yang biasa bagi saya. Masyarakat yang malas mengantre, ya harus membeli bensin di pengecer. Jelas, harganya lebih mahal dari harga di SPBU,'' ungkapnya.