Timur Tengah
Yaman Klaim Tewaskan Orang Kedua Al-Qaeda
Kementerian Pertahanan Yaman mengatakan Said al-Shehri tewas bersama enam orang anggota kelompok Al Qaeda.

Demikian pernyataan resmi situs pemerintah Yaman, terkait kabar tewasnya Said al-Shehri.
Kementerian Pertahanan Yaman mengatakan Said al-Shehri tewas pada Senin (10/9/2012) waktu setempat bersama enam orang anggota kelompok Al Qaeda.
Tewasnya Al-Shehri ini adalah hasil dari apa yang disebut pemerintah Yaman sebagai sebuah operasi berkualitas di Provinsi Hadramaut yang terpencil di wilayah timur negeri itu.
Namun, sejauh ini pemerintah Yaman belum memberikan lagi rincian informasi terkait kabar ini.
Kabar soal bagaimana tewasnya Al-Shehri juga masih simpang siur. Seorang petugas aparat keamanan Yaman mengatakan Sl-Shehri tewas dalam sebuah operasi militer Rabu pekan lalu di Hadramaut.
Tetapi tewasnya orang penting AQAP itu, lanjut sumber itu, adalah disebabkan serangan pesawat terbang tanpa awak alias drone milik AS bukan oleh militer Yaman.
Selain Al-Shehri, seorang warga Arab Saudi dan Irak ada di antara korban tewas. Tetapi sejauh ini pemerintah AS juga tidak membenarkan adanya operasi drone yang menewaskan Al-Shehri.
Pemerintah AS menggambarkan Al-Shehri sebagai salah satu tokoh militan Al-Qaeda terpenting yang dibebaskan dari tahanan Teluk Guantanamo.
Dia ditahan di sana pada Januari 2002 stelah diserahkan Pakistan kepada pemerintah AS.
Al-Shehri adalah mantan perwira pasukan keamanan dalam negeri Arab Saudi. Dia kemudian bergabung dengan Al-Qaeda dan membantu gerakan militan Arab Saudi yang akan menuju ke Afganistan lewat Iran. Informasi ini diperoleh dari dokumen rahasia Pentagon yang dibocorkan Wikileaks.
Shehri dibebaskan dari Guantanamo pada 2007 dan kemudian dimasukkan ke dalam program rehabilitasi untuk anggota militan di Arab Saudi.
Tetapi ternyata dia kembali bergabung dengan Al-Qaeda di Yaman. Pemerintah Yaman sudah lama mengejarnya karena dianggap terlibat dalam penyerangan Kedubes AS di negeri itu pada 2008 lalu.