Pusamamia Borneo FC

Latihan Bola di Laut Menjadi Tontontan Warga seputar Pantai Samboja

Nama familiar di skuad PBFC seperti Srdjan Lopicic dan Oktovianus Maniani menjadi nama yang paling sering dielu-elukan. "Okto tendang bolanya Okto."

TRIBUN KALTIM/HERMAWAN ENDRA WIJONARKO
Skuat Pusamania Borneo FC menjalani pemusatan latihan di Pantai Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Program itu dilakukan untuk mempersiapkan diri menjelang bergulirnya kompetisi Indonesia Super League (ISL) Februari 2015 nanti. Handout/MEDIA OFFICER PBFC 

Laporan Rerporter Tribun Kaltim, Hermawan Endra Wijonarko

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Aktivitas Pusamania Borneo Football Club (PBFC) menjalani pemusatan latihan di pantai laut Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur mengundang reaksi masyarakat sekitar. Lapangan Total Indonesie tempat yang digunakan berlatih ramai dikunjungi warga untuk melihat para pemain Pesut Etam beraksi.

Hujan rintik yang terjadi Rabu, (24/12/2014) pagi tak menyurutkan niat mereka bertahan hingga selesai. Bahkan seusai latihan, warga tampak antusias foto bersama dengan para pemain PBFC.

Di tengah-tengah lapangan, nama-nama familiar di skuad PBFC seperti Srdjan Lopicic dan Oktovianus Maniani menjadi nama yang paling sering dielu-elukan. "Okto tendang bolanya Okto," teriak warga di luar lapangan. (BACA: Uang Muka Pemain PBFC Dimasukkan Kantong Plastik)

"Itu Lopicic ya, dulu di Persela kan? Sekarang di sini ya?" tanya seorang karyawan perusahaan Total Indonesie kepada official PBFC. (BACA: Jersey PBFC Diberi Sentuhan Kalimantan)

Sama halnya di lapangan, di pantai juga demikian, warga berkumpul melihat skuad Pesut Etam berlatih. Bahkan saat pemain beristirahat untuk minum, warga tak segan mencuri waktu untuk mengajak mereka berfoto.

Tak hanya di lapangan dan pantai, Hotel Senipah Resort tempat menginap tim juga ramai dikunjungi warga sekitar, beberapa pemain PBFC juga terlihat tak canggung menerima permintaan berfoto. (BACA: Kalangan Pengguna Twitter Sayangkang Pusam Pindah ke Bali)

"Saya juga dulu pernah seperti ini, minta foto dengan pemain, jadi saya tahu bagaimana kalau ditolak untuk berfoto, makanya saya selalu mau kalau ada siapapun yang ingin berfoto," sahut Fandi Ahmad, pemain jebolan Diklat Mandau. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved