Pentingnya Ventilasi Silang dalam Ruangan

TRIBUN KALTIM, CO - SAAT membangun rumah, salah satu hal yang harus dipertimbangkan adalah posisinya. Ke mana rumah menghadap akan berkaitan dengan kenyamanan penghuni rumah.

Ketika membuat jendela, fungsi juga harus diutamakan terlebih dahulu. "Pasalnya, yang lebih dibutuhkan adalah sirkulasi yang baik di dalam hunian dan pencahayaan yang natural, daripada bentuk jendela yang menarik namun tidak memberikan fungsi sesuai kebutuhan," kata Fadli Sirajuddin, ST dari a+ PLAN Architects.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat merencanakan membuat jendela untuk hunian. Pertama, usahakan semua ruangan memiliki jendela supaya sirkulasi cahaya dan udara baik.
Namun jika tidak memungkinkan, pastikan ruangan tertentu seperti dapur, ruang tidur, dan kamar mandi, memiliki jendela. Solusi lain adalah membuat skylight untuk memasukkan cahaya ke dalam ruangan.

Selanjutnya, jika jendela menghadap ke arah barat, usahakan tidak membuat jendela dengan bukaan terlalu lebar karena akan banyak meneruskan radiasi matahari dari siang ke sore hari.

Banyak yang lebih memilih memasukkan cahaya pagi hari, artinya jendela menghadap ke timur, dengan pertimbangan cahaya pagi lebih sehat. Namun, jika terpaksa menghadap barat, beri shading atau tirai yang bisa membatasi cahaya yang masuk. Sementara itu, yang dinilai paling ideal adalah jendela menghadap utara dan selatan.

Bukaan sebisa mungkin membantu sirkulasi pergerakan angin masuk ke dalam hunian sehingga udara di dalam hunian akan lebih nyaman. "Pastikan posisinya tidak terhalangi dinding atau benda lain dan pastikan terjadi cross ventilation ," ujar Fadli.

Dimaksud dengan cross ventilation adalah saat angin sudah bisa mengalir ke dalam ruangan melalui satu jendela di satu sisi, maka angin tersebut harus menemukan jalan keluarnya di sisi jendela yang lain.