Jalan Putus

Truk Tanki BBM dan Elpiji Terpaksa Diangkut Naik Kapal Kayu

Pengiriman BBM ke empat SPBU di daerah tersebut semula menggunakan mobil tanki 16 kilo liter (kl) menjadi 10 kl, diangkut pakai kapal kayu.

(Hand Out/Pertamina-Andar Titi Lestari)
Pendistribusian BBM melalui penyeberangan sungai dari Tenggarong Seberang ke Kota Tenggarong akibat jalan terputus. (Hand Out/Pertamina-Andar Titi Lestari) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Putusnya akses Jalan Loa JananTenggarong di Desa Bakungan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur tak membuat pasokan bahan bakar minyak ke daerah Tenggarong dan Kabupaten Kutai Barat lantas terhenti.

PT Pertamina (Persero) melakukan usaha maksimal dengan mengirim stok BBM melalui penyeberangan sungai dari Tenggarong Seberang ke Kota Tenggarong.

Pengiriman bahan bakar minyak (BBM) ke empat SPBU di daerah tersebut semula menggunakan mobil tanki 16 kiloliter (kl) menjadi beralih ke truk lebih kecil, bermuatan 10 kl.

BACA juga: BPBD Tetapkan Tanggap Darurat 7 Hari Jalan Putus Loa Janan - Tenggarong
PT Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) VI Kaltim menyeberangkan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak menggunakan perahu kayu. Cara ini terpaksa ditempuh untuk menjamis pasokan BBM dan elpiji di Tenggarong, Kutai Kartanegara dan Melak, Kutai Barat, akibat longsornya Jalan Loa Janan - Tenggarong, Jumat (15/7/2015) siang. (Hand Out/Pertamina-Andar Titi Lestari)
 

Truk pengangkut BBM pun tidak lagi melintasi jalan raya, melainkan terpaksa diseberangkan menggunakan kapal kayu. Lama penyeberangan Sungai Mahakam, memakan waktu 10 menit.

Penggunaan kapal kayu milik swasta tersebut sesuai rekomendasi Dinas Perhubungan setempat dan biasa digunakan untuk menyeberangkan alat-alat berat.

BACA JUGA:  Sebelum Jalan Putus, Normaini Sempat Mimpi Terjun ke Sungai

 
 PT Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) VI Kaltim menyeberangkan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak menggunakan perahu kayu. Cara ini terpaksa ditempuh untuk menjamis pasokan BBM dan elpiji di Tenggarong, Kutai Kartanegara dan Melak, Kutai Barat, akibat longsornya Jalan Loa Janan - Tenggarong, Jumat (15/7/2015) siang. (Hand Out/Pertamina-Andar Titi Lestari)
 

Petugas TBBM Samarinda ikut mengawasi proses pemuatan dan penyeberangannya, dan stok di empat SPBU tersebut masih cukup aman.

Di dua kabupaten tersebut Pertamina memiliki lembaga penyalur, di antaranya 3 SPBU dan 8 APMS untuk wilayah Tenggarong dan sekitarnya, kemudian 1 SPBU dan 9 AMPS di Melak dan sekitarnya.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak perlu cemas dan khawatir atas ketersediaan BBM di wilayah tersebut, dan tidak perlu melakukan pembelian yang berlebih (karena tidak akan terjadi kelangkaan BBM, Red). Karena Pertamina selalu mengusahakan ketersediaan BBM di lokasi Tenggarong dan Melak,” tulis Senior Supervisor External Relation PT Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) VI Andar Titi Lestari kepada TribunKaltim.co, Kamis (16/7/2015).

BACA juga: Pengendara Balik Arah, Jalan Loa Janan - Tenggarong Terputus Total

Keadaan longsor jalan Gerbang Dayakub difoto dari arah Tenggarong, Kamis(16/7/2015). Tampak di sebelah kanan merupakan rumah Suryadi dan Normaini dihuni 6 orang terancam longsor ke Sungai Mahakam. (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)
 

Menurut Andar, upaya pertamina memasok bahan bakar minyak dengan cara menyeberangkan truk pakai perahu kayu memiliki cost dan risiko yang cukup tinggi.

Agar risiko dan biaya dapat ditekan sekecil mungkin, kata Andar, “Mohon dari pihak Pemerintah Daerah dapat mengupayakan memperbaiki segera kondisi jalan yang amblas.”

Hari Kamis ini, sudah ada 560 tabung gas LPG atau Epliji dibawa menggunakan kapal kayu.

“Nanti akan ada 2 kali lagi pengiriman LPG ke Tenggarong,” kata Andar.

Pertamina juga berharap dukungan dari aparat keamanan dalam mengamanankan kondisi agar tetap kondusif. (*)

Kami hantarkan berita terbaru, unik dan menarik secara gratis ke hadapan sahabat melalui jejaring sosial. Cukup likes fan pages fb TribunKaltim.coatau follow twitter@tribunkaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved