Piala Jenderal Sudirman

Euforia Kemenangan Mitra Kukar di Piala Jenderal Sudiman Bikin Penjual Jersey Raup Berkah

Konvoi Piala Sudirman menjadi daya tarik para pecinta olah raga terutama suporter fanatik tim Mitra Kukar.

TRIBUN KALTIM/MUHAMMAD ALIDONA
Trofi Piala Jenderal Sudirman yang diarak untuk diperlihatkan kepada warga Tenggarong, Sabtu (30/1/2016). 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Jelang konvoi menyambut kedatangan tim Mitra Kukar dan trofi Piala Jenderal Sudirman berkeliling Kota Tenggarong, para pedagang jersey (kaos tim) sepakbola memenuhi seputaran Kantor Bupati Kukar.

Konvoi Piala Sudirman menjadi daya tarik para pecinta olah raga terutama suporter fanatik tim Mitra Kukar.

Momen tersebut yang dimanfaatkan para pedagang jersey mendulang rezeki dengan menggelar lapak di sekitar pusat kegiatan yakni Kantor Bupati Kutai Kartanegara.

Seorang pedagang jersey Muhammad Zamroni meletakkan dagangannya di lantai berlapis tenda biru dan sebagian tergantung.

Ia menambahkan kegiatan konvoi merupakan saat yang ditunggu oleh warga Kukar. Antusias masyarakat membeli jersey dan atribut kebanggaan yang berbau Mitra Kukar dalam euforia konvoi Piala Jenderal Sudirman keliling Kota Tenggarong.

"Ya dengan banyaknya yang ikut konvoi kan otomatis ramai pada beli jersey tim kesayangannya sebagai atribut kebanggaan buat dipake konvoi," ucapnya pada Tribunkaltim.co, Sabtu (30/1/2016).

Baca: Bupati Terpilih Ini Gelontorkan Rp 1 Milar untuk Bonus Mitra Kukar

Zamroni, menjelaskan, jersey yang dijual bervariasi harganya tergantung kualitas. Ia mengaku membawa tiga jenis barang dagangan yakni, kaus kerah, kaus, dan syal.

Seluruhnya berdominasi warna kuning dan hitam dengan total barang berjumlah 1.000 potong kaos jersey dan 200 potong syal.

"Harganya untuk kaus kerah Rp 120 ribu, kaos jersey biasa Rp 85 ribu, syal besar Rp 60 ribu dan syal kecil 50 ribu. Ya konvoi ini sebagai berkah terutama para pedagang kecil seperti saya," paparnya.

Baca: Evaluasi, CEO Mitra Kukar Tetap Ingin Pertahankan Pemain di Turnamen Berikut

Zamroni mengaku telah berjualan jersey sejak 10 tahun lalu. Ia pun menggelar dagangannya di berbagai turnamen dan kompetisi seperti pergelaran di Bali, Malang, Sidoarjo, juga ajang Piala Jenderal Sudirman dan Piala Presiden sewaktu di Senayan.

"Kemarin datang langsung jualan sore di sekitaran kantor bupati kira -kira pukul 15.00 Wita saya berjualan sampai 23.30 Wita," pungkasnya. (*)

dan Klik Saja Follow @tribunkaltim serta Tonton Video YoutubeTribunKaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved