Gerhana Matahari Total

Mau Minta Tolong Difotoin, Ponsel Turis Spanyol Ini Malah Raib, Untungnya. . .

Dengan ekspresi wajah kecewa akhirnya pria ini berusaha ikhlas untuk merelakan ponselnya dibawa orang.

TRIBUN KALTIM/AYUK FITRI
Nahuel, turis asal Spanyol yang sempat bingung karena ponsel kameranya lupa dikembalikan seorang remaja saat menyaksikan GMT di Balikpapan, Rabu (9/3/2016). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Nasib apes dialami turis asing ini. Ia kehilangan ponsel ketika sedang meminta tolong warga lokal Balikpapan untuk mengambilkan gambar melalui ponsel miliknya.

Nahuel Maachi (38) pria berkebangsaan Spanyol menjelaskan bahwa ia kehilangan ponselnya ketika sedang meminta warga memotret dirinya di suasana keramaian orang yang sedang berkumpul untuk menyaksikan GMT di kawasan helipad.

Tribunkaltim.co sempat membantu turis ini untuk menemukan ponselnya. Setelah meminta bantuan kepada pihak kepolisian yang berjaga di kawasan helipad, belum ada hasil positif.

Dengan ekspresi wajah kecewa akhirnya pria ini berusaha ikhlas untuk merelakan ponselnya dibawa orang.

"Smartphone sangat berguna bagi saya, terdapat banyak data seperti agenda di dalam ponsel dan sangat memudahkan saya untuk berbagai urusan," ungkap Nahuel.

Beberapa saat kemudian, muncul seorang pria remaja, warga Balikpapan yang menemui Nahuel dan mengembalikan ponsel yang digunakan untuk mengambil gambar kembali ke permiliknya.

Baca: Bak Pemburu Matahari, Turis Asal Chili Ini Sudah Saksikan 13 Fenomena GMT di Penjuru Dunia

Ternyata remaja tersebut lupa untuk langsung mengembalikan ponsel milik Nahuel setelah memotretnya. Dia langsung memasukkannya ke dalam kantong di jaket yang sedang ia kenakan karena menganggap ponsel itu miliknya.

Ketika remaja ini sudah berada di parkiran, ia baru tersadar telah mengantongi ponsel milik turis asing tersebut. Segera setelah menyadarinya ia langsung mencari Nahuel dan mengembalikan ponsel tersebut.

Turis ini terlihat senang, dan langsung memeluk remaja tersebut sembari mengucapkan terima kasih.

Mengunjungi Kota Balikpapan merupakan pengalaman pertamanya. Awalnya Nahuel beserta ibunya sedang berada di Bali, kemudian ia mengetahui bahwa akan terjadi GMT di Kota Balikpapan dan kebetulan hari ini di Bali sedang merayakan Nyepi.

Nahuel langsung membeli tiket dan terbang ke Balikpapan, dan akan kembali ke Bali esok hari.

Bulan Mei ia akan kembali ke Spanyol setelah menghabiskan waktu liburan di Indonesia untuk surfing.

"Ini merupakan pengalaman pertama bagiku melihat GMT secara langsung, benar-benar terlihat sangat indah, dan keren sekali. Saya juga senang dengan orang-orang di Balikpapan, mereka sangat baik dan ramah," jelas Nahuel.  (*)

Netizen yang baik hati, kunjungi juga twitter kami @tribunkaltim serta Tonton Video YoutubeTribunKaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved