Breaking News

Diduga Akibat Malpraktek, Humaida Alami Kelumpuhan Usai Bersalin

Kasus dugaan malpraktek ini terjadi ketika Humaida seorang ibu asal Paser, ingin menjalani persalinan.

facebook
Humaida Pasien Asal Paser yang Diduga Mengalami Malpraktek 

TRIBUNKALTIM.CO, PASER - Kasus dugaan malpraktek memang kerap terjadi di Indonesia. Kali ini korbannya yakni seorang wanita asal Paser, Kalimantan Timur, yang diduga kuat telah menjadi korban malpraktek saat melakukan persalinan di sebuah Klinik di Paser. 

Kasus dugaan malpraktek ini terjadi ketika Humaida seorang ibu asal Paser, ingin menjalani persalinan.

Awal insiden ini yakni saat Humaida ingin menjalani persalinan di sebuah rumah sakit di Paser.

Karena terkendala ekonomi dan hanya bermodalkan kartu Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM),  Tolip selaku suami Humaida nekat mengantarkan istrinya pergi ke rumah sakit di Paser.

baca juga : Belum Tetapkan Tersangka, Penyidik Bongkar Kuburan Navy Terkait Malpraktek

Setibanya di rumah sakit tersebut justru Humaida diterlantarkan oleh pihak rumah sakit dan di rujuk ke Klinik Muhammadiah yang tidak memiliki fasilitas lengkap untuk menunjang proses persalinan.

Terpaksa karena terbatasnya dana sehingga Humaida harus melakukan persalinan di klinik ini.

Namun naas, usai melahirkan bayinya Humaida justru mengalami koma selama lima tahun lamanya.

Selama koma Humaida dipindahkan dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Panglima Sebaya, Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Berdasarkan keterangan postingan yang diunggah oleh Eka di akun Facebook pribadinya memperlihatkan ibu Humaida terbaring lumpuh di sebuah ranjang rumah sakit. Terlihat dari raut wajah Humaida begitu menampilkan kesedihan.

Tidak ada ekspresi di wajahnya, hanya kedipan matanya yang bergerak menunjukkan jika ia hingga saat ini masih bertahan hidup.

Sementara itu ranjang yang ditidurinya pun tidak seperti layaknya ranjang normal. Pada bagian atas ranjang terdapat penompang yang berfungsi agar kepala Humaida agar tidak bergerak kesana kemari.

Selain itu pada bagian tangannya terdapat sekat yang telah dimodifikasi untuk menopang tangannya. Sedangkan pada bagian kakinya terdapat seutas tali berwarna putih yang diikatkan pada kakinya.

baca juga : Satu Keluarga Tewas Keracunan Gas Dari Genset

Menurut unggahan video tersebut Humaida diduga kuat menjadi korban malpraktek yang dilakukan oleh Klinik Muhammadiah.

Dalam video tersebut memperlihatkan Tolip dan kedua anaknya sedang membawa spanduk yang dituliskan di kertas karton berwarna putih berisikan

"Kepada seluruh masyarakat Paser, saya mohon dukungan dan bantuannya untuk mencari KEADILAN buat istri saya ibu Humaida," tulis keterangan pada banner tersebut.

Tolip sedang membutuhkan dukungan dan bantuan untuk menuntut keadilan atas kasus malpraktek yang telah menimpa istrinya.
Postingan yang diunggah sejak 22 Juni lalu itu telah disaksikan sebanyak empat ribu kali dan telah disebarkan 284 kali oleh netizen.

Kondisi yang memprihatinkan Humaida terlihat jelas dari raut wajahnya, selama lima tahun ia tertidur tak sadarkan diri akibat dugaan malpraktek yang menimpanya.

Berikut ini keterangan yang dituliskan pada postingan tersebut, yang telah dikutip tribunkaltim.co melalui akun Facebook Eka, Minggu (26/6/16).

"Bagi seluruh masyarakat yg punya hati nurani tolong share fto ini...
smoga amal kita d lipat ganda kan karna telah membantu menyebar kan foto ini

Saudara kita pa H.tolip sedang membutuh kan dukungan dan bantuan kita untuk mencari ke adilan...

Bermodal kan kartu (SKTM) ibu humaida ingin melahir kan di rumah sakit.
tetapi sesampai nya di rumah sakit ibu Humaida malah di rujuk ke kelinik MUHAMMADIAH yg tidak mempunyai pasilitas lengkap.

Malah yg terjadi istri beliau Ibu Humaida mengalami koma selama 5 tahun d RS PANGLIMA SEBAYA Tanah grogot Kab paser kal-tim...

Ibu Humaida di duga menjadi korban mal praktek d klinik muhammadiah.

mudahan dengan dukungan dri semua masyarakat pa H.Tolip bsa mendapat kan ke adilan.

kalau perlu sampai ke presiden kita PA JOKOWI.

Agar beliau tau gimana nasip masyarakat MISKIN."

***

Perbarui informasi terkini, unik, dan menarik melalui medsos.

Join BBM Channel, invite PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim



Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved