Alung Belum Terima Surat Mosi Tidak Percaya Enam Fraksi DPRD Kaltim
Kisruh pengumuman dan pengesahan AKD, setelah ada negosiasi/bargaining dengan fraksi Partai Golkar, sebagai pemilik atau pemegang kursi terbanyak.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ketua DPRD Kaltim Syahrun mengaku, hingga kini belum menerima pernyataan sikap 31 anggota Dewan yang tergabung dalam kubu enam fraksi PDI Perjuangan, Gerindra, PPP-Nasdem, Demokrat, PAN dan PKB.
Enam fraksi kecewa dengan konsistensi Ketua DPRD Kaltim yang tidak melaksanakan rapat paripurna yang telah dijadwalkan dalam rapat Badan Musyawrah (Banmus).
Ditanya awak media soal Mosi Tidak Percaya enam fraksi, usai memimpin rapat paripurna istimewa, Alung sapaan akrabnya, mengatakan belum menerima surat pernyataan sikap 31 anggota Dewan.
Baca: Enam Fraksi Sepakat Buat Mosi Tidak Percaya Ketua DPRD Kaltim
"Sampai sekarang belum terima. Saya berharap tidak ada surat itu (mosi tidak percaya)," kata Alung kepada wartawan, sebelum masuk ke lift gedung D DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Jumat (9/6/2017).
Sikap mosi tidak percaya dari enam fraksi, sebagai bentuk perlawanan Ketua DPRD Kaltim yang dianggap tidak melaksanakan agenda-agenda paripurna khususnya pengumuman dan pengesahan alat kelengkapan Dewan (AKD)/DPRD Kaltim.
Informasi yang dihimpun Tribun, rencananya rapat paripurna bakal digelar secepatnya. Namun, ditunda lantaran anggota fraksi PPP-Nasdem sedang menggelar acara di Balikpapan.
"Rencananya malam ini, mau diparipurnakan AKD. Tapi ditunda. Karena teman-teman di PPP sedang ke Balikpapan ada acara. Kemungkinan Rabu (14/6) pekan depan. Janjinya akan diparipurnakan pengumuman dan pengesahan AKD," ungkap anggota DPRD Kaltim asli putra daerak Kaltim.
Kisruh pengumuman dan pengesahan AKD, setelah ada negosiasi/bargaining dengan fraksi Partai Golkar, sebagai pemilik atau pemegang kursi terbanyak di DPRD menginginkan jatah satu kursi di Badan Kehormatan.
Meski enam fraksi mengakomodir usulan itu dengan mendistribusikan Dahri Yasin, dengan syarat harus diparipurnakan hasil penetapan AKD pada paripurna ke 5 tanggal 27 Maret 2017 lalu.
Hasil pemilihan di paripurna ke 5, Ketua BK terpilih yakni Azhr Baharuddin dari Fraksi PPP. (*)
