Mengejutkan Nih, Pria Berusia 55 Tahun Ikut Disunat Massal Bareng Anak-anak
Dia bukanlah orangtua dari seorang anak yang dikhitan, melainkan peserta yang akan ikut disunat.
Penulis: Junisah |
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Jika biasanya acara sunatan massal diramaikan anak-anak bersarung, tak begitu halnya dengan kegiatan khitanan dan pengobatan gratis yang dilaksanakan Lanud Tarakan, Kalimantan Utara, Kamis (27/7/2017).
Tampak seorang pria berusia 55 tahun bernama Ramadhan yang ikut hadir.
Dia bukanlah orangtua dari seorang anak yang dikhitan, melainkan peserta yang akan ikut disunat.
Tak ayal, kehadiran pria berumur lebih dari setengah abad itu membuat suasana tambah meriah.
Anak-anak dan orangtua yang hadir di kegiatan tersebut tersenyum bahkan tertawa.
Sekitar 30 menit disunat oleh tim medis kesehatan dari Puskesmas Karang Rejo dan TNI AU Tarakan di sebuah ruangan di daerah Karang Anyar RT 29, Ramadhan pun akhirnya keluar dengan menggunakan sarung plus mendapatkan camilan.
Baca: Sukses Berbisnis Lewat Instagram, Jangan Lupa Perhatikan Hal Berikut
Baca: Geger! Menantu Labrak Mertua sampai Tunjuk ke Muka, Netizen Miris Lihatnya
Baca: Bikin Syok! Inilah Pernikahan Paling Gila yang Pernah Ada, Mempelai Wanitanya Masih Balita
Ketika Ramadhan keluar dari ruangan sambil memegang sarungnya, anak-anak, orangtua dan tamu undangan yang hadir, termasuk Danlanud Tarakan Kolonel Penerbang Didik Kristyanto juga sang istri, dan panitia kegiatan langsung menyambut gembira.
Mereka memberikan dukungan kepada Ramadhan.
Mendapatkan sambutan hangat dari semua yang menyaksikan, Ramadhan hanya tersenyum saja.
Pria yang memiliki dua anak ini tidak terlihat malu, meskipun menjadi peserta paling tua melakukan sunat bersama anak-anak kecil.
Pria yang tinggal di Jalan Slamet Riyadi RT 26 Kelurahan Karang Anyar mengaku senang akhirnya dapat disunat.
Sebenarnya keinginan untuk sunat sudah lama, tapi baru tercapai sekarang.
Baca: Tepuk Pundak Gubernur Irianto, Presiden Jokowi Bilang akan Tinjau Kawasan Industri Tanah Kuning
Baca: Berendam di Kolam Bunga, Ritual Terbaru yang Dilakukan Roro Fitria yang Menghebohkan
Baca: Rabiah si Pemilik Warung Syok Diejek dengan Kata-kata Ini, Padahal Begini Kisah Sebenarnya
“Saya ini sebenarnya seorang mualaf sejak 40 tahun lalu. Waktu saya masuk Islam, ustaz saya di Sulawesi sudah pernah menyunatkan saya, tapi sunatnya pakai bambu diujungnya saja. Jadi saya pikir lebih baik sunat saja lagi biar keseluruhannya,” katanya tersenyum.
Sementara itu, Danlanud Tarakan Kolonel Penerbang Didik Kristyanto mengungkapkan, kegiatan bakti sosial ini merupakan rangkaian acara Hari Bhakti TNI AU ke-70 dan HUT LXI Pia Ardhya Garini.
Untuk sunatan diikuti 21 peserta, sedangkan pengobatan gratis ada 50 orang.
“Yang menariknya di kegiatan sunatan ini ada peserta sunat yang usianya 55 tahun. Kita mendengar di Tarakan ini usia paling tua disunat usia 33 tahun. Jadi Bapak Ramadhan ini pemecah rekor karena sunat diusia 55 tahun. Alhamdulillah tadi kita lihat cukup senang dan bahagia,” ujarnya. (*)