Bentrok Aparat-Mahasiswa; Anggotanya Diperiksa Propam Polda, Kapolres Buat Dua Tim Khusus
Pihaknya tak tinggal diam, Jeffri menyebut kepolisian saat ini membentuk dua tim khusus menelusuri insiden ricuhnya aksi tersebut.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Beberapa anggota Sabhara Polres Balikpapan yang mengendalikan massa pada saat unjuk rasa di halaman kantor Pemkot diperiksa Propam Polda Kaltim.
Pemeriksaan tersebut berkaitan dengan aksi represif yang dilakukan aparat keamanan saat mengendalikan massa pada unjuk rasa memprotes masalah banjir di Balikpapan.
"Masalah anggota salah prosedur atau enggak kami serahkan pada Propam. Hari ini mereka datang melakukan pengecekkan. Silakan, kalau anak buah saya salah, ya gak apa. Saya gak tebang pilih, hukum," kata Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian Juniarta, Rabu (13/9/2017).
Pihaknya tak tinggal diam, Jeffri menyebut kepolisian saat ini membentuk dua tim khusus menelusuri insiden ricuhnya aksi tersebut.
Baca juga:
Kejagung Turunkan Tim Satuan Tugas Khusus Selidiki 2 Proyek di Kaltim
Yusran Aspar Persilakan Kandidat Gubernur Mendaftar Lewat Gerindra Kaltim
Operasi Pasar di Paser Menyisakan 1.120 Tabung Melon
Setelah 4 Bulan, Pengemudi yang Tewaskan 2 Pengendara Sepeda Motor itu Akhirnya Tertangkap
Wakil Ketua DPRD Balikpapan Dukung Penyampaian Aspirasi Mahasiswa Lewat Demonstrasi
Punya Hello Kitty, Pria ini Ditangkap Polisi
Dimana Kantor Panwaslu di Paser? Disinilah Gedungnya!
Jajaran reserse juga masuk dalam tim tersebut, guna menelusuri adanya dugaan tindak pidana yang dilakukan para pengunjuk rasa.
"Saya juga bentuk dua tim. Pertama, masalah pelecehan seksual anggota Polwan. Kedua percobaam pembakaran, karena ada bensin. Ada niat tidak baik, itu," bebernya.