Belum Setuju Gedung DPRD Balikpapan Dibangun, Wakil Ketua Minta Pembangunan Ditunda
Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Thohari Aziz mengaku bahwa hingga saat ini Fraksi PDI Perjuangan masih belum menyetujui pembangunan gedung DPRD.
Laporan Wartawan TribunKaltim Muhammad Alidona
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Thohari Aziz mengaku bahwa hingga saat ini Fraksi PDI Perjuangan masih belum menyetujui pembangunan gedung DPRD.
Menurutnya, pihaknya masih meminta gedung DPRD ditunda dan diredesain agar anggaran untuk pembangunan dapat dibagi dengan anggaran untuk penanganan banjir.
"Kalau desain awalnya katanya 8 lantai, tapi kita juga harus berbagi dengan rakyat yang sedang menderita, jadi yang awalnya 8 lantai bisa diredesain jadi 3 lantai. Saya pikir kan bisa kita kaji bersama, pembangunan gedung DPRD itu juga penting tapi kondisinya seperti ini, penanganan Banjir juga tidak kalah pentingnya sehingga harus cari win-win solution," katanya.
Menurutnya, dalam membangun harusnya ditinjau dengan kondisi keuangan.
Baca: 23 Siswa Sekolah Agama Islam dan Dua Petugas Tewas Terpanggang
Baca: Borneo FC Goes to School, Pemain Ini Ternyata yang Paling Bikin Cewek-cewek Histeris
Baca: Menilik Foto Ritual Manene, Mayat Berjalan di Toraja yang Ramai Disoroti Media Asing
Baca: Teganya, Berdalih untuk Makan Tukang Ojek Ini Rampok Uang Pengemis, Jumlahnya Wow Bikin Ngiler
Baca: Waduh. . . Jawaban Anak Ashanty Begini saat Ditanya Siapa Krisdayanti?
Baca: Serangan Udara Diduga Dilakukan Rusia Tewaskan Puluhan Orang di Deir el-Zor Surah Timur
Baca: KLHK Belum Setuju Pembangunan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda, Pimpro tak Berani Kerja
Baca: Keren, 7 Badan Pesawat Ini Dicat Jadi Menarik, Hasilnya Instagramable Banget
Baca: Bikin Trenyuh, Ekspresi Bocah Ini saat Menatap Ibunya Bersimbah Darah di dalam Angkot
Baca: Punya Gandengan Baru, Ternyata Ini Lho Kekasih Farah Quinn Si Dokter Ganteng!
Apabila keuangan Pemkot sudah stabil maka pembangunan dapat dilaksanakan.
Namun demikian karena aspirasi fraksi merupakan bagian dari aspirasi masyarakat yang dikelola oleh fraksi maka pihaknya menunggu inisiatif dari eksekutif untuk memanggil untuk rapat dengar pendapat.
"Menunggu dulu, yang jelas kalau begini penundaan itu harus, ini ada pendapatnya Fraksi PDIP sama Golkar seperti ini dimusyawarahkan jadi jangan berwacana di media terus, saya menunggu supaya ini segera dipertemukan oleh eksekutif duduk bareng karena walaupun dua fraksi ini dapat diperhitungkan Jadi bukan masalah menang-menangan ini persoalan suara rakyat anggota dewan mewakili suara rakyat semuanya di sini," katanya. (*)