Kebakaran

Ada Kebakaran Jangan Cuma Ditonton, Ini yang Dibutuhkan Pemadam Agar Api Cepat Mati

Petugas kebakaran pun kerap kesulitan untuk dapat masuk ke lokasi terjadinya kebakaran, akibat banyaknya warga yang mendekat ke lokasi kebakaran.

TRIBUN KALTIM/CHRISTOPER DESMAWANGGA
Kebakaran melanda kawasan padat pemukiman di Jalan DI Panjaitan, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (10/9/2017). 

Baca: Sulit Hamil Padahal Semuanya Oke? Jangan Lakukan yang Nomor 8 Ya. . .

Selain banyaknya warga yang berada dilokasi kejadian, kendala lainya yang dihadapi petugas pemadam, yakni akses jalan masuk ke titik api.

Selama ini, kebakaran kerap terjadi dikawasan padat pemukiman, yang jalan masuknya tidak bisa lewati mobil pemadam.

"Mobil dengan titik api cukup jauh, memang harus ada pembenahan tata bangunan di Samarinda," tuturnya.

Dia juga menilai, setiap kelurahan maupun RT, harus memiliki wadah penampungan air, yang sewaktu waktu dapat digunakan petugas untuk memadamkan api.

"Setiap petugas yang datang pasti membawa air, namun kalau api cukup besar, tentu dibutuhkan air tambahan, makanya tak jarang petugas menyedot air di parit, karena tidak ada penampungan air," urainya.

Sejauh ini, sejak awal tahun 2017, telah terjadi sekitar 50 kasus kebakaran.

Namun, diperkirakan kasus kebakaran ditahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

"Ada penurunan tahun ini, semoga saja tidak ada kebakaran. Warga juga harus antisipasi setiap kemungkinan penyebab kebakaran," tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved