Hari Batik Nasional
Hari Batik Nasional - Terkenal Sejak Zaman Majapahit, Begini Perjalanan Batik Nusantara
Orang-orang Jawa seringkali menyebut batik sebagai rangkaian dari dua kata, yaitu amba yang berarti menggambar atau menulis, dan tik, dari kata titik.
Artinya canting sebagai alat pembatik sudah dikenal di Jawa sejak abad ke-13 atau sebelumnya, dan bisa jadi alat itu memang muncul di Jawa.
Hari Batik
Walau teknik membatik kemungkinan diperkenalkan dari India atau Srilangka pada abad ke-6 atau ke-7, seni ini berkembang pesat di Jawa dan belakangan di tempat lain di Indonesia.
Catatan awal soal munculnya batik di Jawa sendiri tidak banyak, sehingga sulit menyebut siapa yang memulainya.
Koleksi gaun malam bermotif Batik Kudus rancangan Denny Wirawan.
Batik dan Motif Batik
Walau batik sejatinya merupakan teknik pembuatan kain dengan perintang warna menggunakan malam (lilin), namun masyarakat awam lebih mengenal batik sebagai kain dengan corak dan motif yang khas.
Semua kain yang memiliki motif seperti motif batik kemudian disebut sebagai batik.
Padahal banyak sekali di pasaran kita jumpai kain bermotif batik yang tidak dibuat dengan cara membatik.
Kain-kain itu tidak dibuat dengan menggambar, menitik, atau memberi warna dengan menutupi bagian yang tidak ingin diwarnai dengan warna tertentu, melainkan dicetak menggunakan mesin.

Ilustrasi membatik
- Batik tulis adalah kain yang dihias dengan pola dan corak batik menggunakan tangan, biasanya menggunakan canting dan pembuatannya lebih lama. Ini adalah teknik yang memerlukan ketekunan, sehingga harga kain yang dihasilkan umumnya lebih mahal.
- Batik cap adalah teknik yang muncul setelah perang dunia ke-2, ketika pengerjaan batik tidak melulu dilakukan wanita, namun juga melibatkan para pria. Pada teknik ini, kain-kain dihiasi corak batik yang dibentuk dengan cap. Proses pembuatan batik jenis ini lebih cepat dan hasilnya berupa pola-pola yang berulang.
- Batik kombinasi adalah perpaduan dua cara yakni tulis dan cap. Umumnya pola-pola utama dibuat menggunakan cap, sedangkan detail dan isinya (isen-isen) dibuat dengan teknis tulis.
- Batik lukis adalah proses pembuatan batik yang relatif baru, yakni memadukan antara baik tulis atau cap dengan pewarnaan langsung pada bagian-bagian tertentu. Bila Anda menemukan batik dengan warna-warna beragam di bagian tertentu, misalnya pada motif bunga, kemungkinan besar batik itu dibuat dengan teknik lukis atau colet.
Pada batik, penggunaan terlalu banyak warna berarti pengerjaan yang lebih lama karena harus menutup motif berulang-ulang setiap kali akan memberi warna baru.
Karenanya beberapa perajin menggunakan cara colet untuk bagian-bagian tertentu.
Nah, cara-cara pembuatan di atas akan menghasilkan batik yang “tidak sempurna” alias ada perbedaan antar motif atau besar kecilnya garis dan titik.
Sementara kain motif batik yang dibuat dengan mesin –sering dipasarkan sebagai batik printing atau printed batik—kebanyakan menghasilkan motif seragam yang “tanpa cacat”.
Bagaimana membedakannya?
Pada kain batik yang benar, kita akan menemukan motif atau garis yang tidak konsisten besar kecilnya dan bentuknya karena lilin atau malam yang luber.