Kesehatan

3 Waktu yang Buruk untuk Makan Buah, Hindari Ya. . .

Porsi sayur dan buah yang dianjurkan untuk dikonsumsi orang dewasa adalah 400-600 gram per harinya.

NET
Ilustrasi 

Hal tersebut boleh saja dilakukan.

Sarapan dapat diibaratkan ‘buka puasa’ setelah kurang lebih 8 jam tidak makan apapun.

Kandungan karbohidrat sederhana dalam buah dapat membantu Anda memperoleh energi Anda kembali.

Namun, sarapan yang baik menurut anjuran Kementerian Kesehatan terdiri dari karbohidrat, protein, dan lemak dengan jumlah yang seimbang.

Sehingga, jika Anda hanya makan buah saja untuk sarapan, Anda mungkin akan cepat kembali merasa lapar.

2. “Jika hanya makan buah saja, tubuh akan lebih fokus untuk mencerna zat gizinya”

Tubuh kita bekerja secara unik, ketika makanan masuk ke sistem pencernaan, enzim yang dilepas akan sesuai dengan jenis zat gizi yang hendak dicerna.

Jadi sistem pencernaan kita sudah dirancang untuk mencerna berbagai jenis zat gizi dalam satu waktu karena tidak ada satu jenis makanan yang hanya mengandung satu zat gizi saja.

3. “Mengonsumsi buah bersamaan dengan makanan lain akan membuat perut kembung”

Dekomposisi adalah proses penguraian yang terjadi karena adanya kerja bakteri.

Pada saat makanan masuk ke perut kita, tidak ada enzim dan bakteri yang dapat bekerja karena lingkungannya yang bersifat asam, sehingga kurang tepat jika dikatakan buah dapat terurai terlebih dahulu dan gasnya dapat menyebabkan kembung. (Kompas.com/Wisnubrata)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved