Dunia Turut Berduka, Choirul Huda Pemain Kelima Meninggal di Lapangan Bola Sepanjang Tahun Ini
Media internasional menyoroti meninggalnya kiper Persela Lamongan Choirul Huda dalam pertandingan Liga Super Indonesia
Dalam kasus ini, Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi berat terhadap Agus Rohman dan juga PT. Liga Indonesia karena Akli Fairuz tidak segera dibawa ke rumah sakit setelah insiden itu.
Akli dibiarkan menahan sakit di bangku cadangan dan baru dilarikan ke RS. Zainal Abidin Banda Aceh pada malam hari. Dua hari kemudian, Akli menjalani operasi, tapi nyawanya tak tertolong lagi.
Jumadi Abdi Meninggal Setelah Dirawat Delapan Hari
Pada Maret 2009, insiden benturan di lapangan yang menelan korban jiwa juga terjadi di Bontang, Kalimantan Timur. Pemain gelandang Bontang PKT (kini Bontang FC), Jumadi Abdi, menghembuskan nafas terakhir di RS.
Pupuk Kaltim setelah menjalani perawatan intensif selama delapan hari akibat berbenturan keras dengan pemain Persela Lamongan Deny Tarkas dalam pertandingan 7 Maret 2009.
Sebelumnya pada April 2000, pemain Persebaya Surabaya Eri Irianto meninggal dunia tak lama setelah dilarikan ke rumah sakit setelah berbenturan dengan pemain PSIM Yogyakarta asal Gabon Samson Noujine Kinga.
Lima Pemain Meninggal di Lapangan Pada 2017
Di tingkat dunia, Choirul Huda merupakan pemain bola kelima yang meninggal dunia akibat benturan keras di lapangan sepanjang tahun 2017 ini. Sebelumnya ada Moise Brou Apanga, Gofaone Tiro, Aseged Tesfaye dan Cheick Tiote yang meninggal dunia setelah mengalami insiden serupa.
[VOA/em]