Pernikahan Anak Jokowi
Kahiyang Menikah, Ratusan Petugas Kebersihan, Linmas, Tukang Becak Diberi Seragam Batik
Adapun, petugas yang mendapat seragam batik diantaranya, petugas kebersihan, Linmas dan juga para tukang becak.
TRIBUNKALTIM.CO, SOLO - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, membagikan seragam batik kepada ratusan petugas, di Loji Gandrung, Solo, Sabtu (4/11/2017).
Petugas yang diberi seragam batik itu, rencananya akan disiagakan pada saat pernikahan putri Presiden Joko Widodo Kahiyang Ayu, dengan kekasihnya, Bobby Nasution, Rabu (8/11/2017) mendatang.
Adapun, petugas yang mendapat seragam batik diantaranya, petugas kebersihan, Linmas dan juga para tukang becak.
Teknisnya, seragam yang dibagikan di antaranya untuk petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Solo sebanyak 108 potong, Linmas 114 potong dan untuk supir becak 50 potong.
Selain membagikan seragam batik, Wali Kota Rudy juga memberikan pengarahan terkait tugas dan tanggung jawab setiap petugas.
Baca: Sebelum Menikah, Kahiyang Ayu Jalani Prosesi Siraman, Ternyata Ini Makna di Baliknya
Baca: Begini Cerita Teman SD Kahiyang Soal Kebaikan Pak Jokowi yang Sering Mengantarnya Pulang Sekolah
Baca: Nggak Nyangka, Dikira Sudah Lupa! 2 Teman SD Kahiyang Kaget Terima Undangan Nikah Putri Presiden
Wali Kota mengingatkan kepada para petugas tersebut untuk berkonsentrasi penuh kepada pekerjaannya.
Pasalnya, hajatan yang akan dikawal mereka adalah pernikahan putri orang nomor 1 di Indonesia.
“Jangan sampai ada permasalahan. Misal, untuk kebersihan toilet, serta kebersihan kawasan harus tetap terjaga. Jangan sampai malah muncul kegaduhan," terang Wali Kota saat memberikan pengarahan.
Wali Kota Rudy juga merincikan mengenai tugas dari setiap satuan yang akan disiagakan nantinya.
Di antaranya, untuk petugas kebersihan dari DLH Kota Solo akan mulai bekerja pada Senin (6/11/2017) hingga Rabu.
Kemudian untuk Linmas akan mulai berjaga Selasa (7/11/2017) hingga Rabu, dan dibagi menjadi tiga shift.
"Kalau untuk para sopir becak, mulai tugas pada hari H selama satu hari. Mulai dari pagi sampai malam hari,” jelas Wali Kota Rudy.
Baca: Deddy Corbuzier Gendong Echa yang Terlelap di Gendongan, Abis Syuting Langsung Tidur?
Baca: Pro-Kontra Soal Praktik Asusila di Hotel Alexis, Inilah Pengakuan Blak-blakan Pelanggan Tetapnya
Baca: Hamil Gede, Mantan Puteri Indonesia Lakukan Pose Yoga Seperti Ini, Duh Ekstrem Banget!
Baca: Milenial Pengguna Medsos Ternyata Lebih Pilih Prabowo Ketimbang Jokowi
Baca: Dulang Rupiah dengan Bermodal Instagram, Nomor 6 Sehari Bisa Sampai Ratusan Juta!
Lebih lanjut, ia juga mengingatkan, untuk para sopir becak yang nantinya dinyatakan tidak lolos tes kesehatan, agar legowo tidak ikut mengangkut para tamu.
Pasalnya, dengan kondisi kesehatan yang tidak fit, hal tersebut justru akan berisiko untuk dirinya sendiri maupun orang lain.
"Kalau memang tidak lolos, nanti mending tidak usah narik. Kalau pun nekad narik ya sudah, tapi sekali saja tidak apa-apa," kata Wali Kota. (Tribun Jateng/Akbar Hari Mukti)