TNI Kejar Pelaku Illegal Logging ke Hutan Lindung Pulau Nunukan, Truk dan Kerbau Disita

Ia pun memastikan masih banyak warga yang melakukan ilegal loging dengan modus membuka perkebunan kepala sawit sawit maupun berladang.

TRIBUN KALTIM / NIKO RURU
Personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia- Malaysia Batalyon Infanteri 621/Manuntung, Selasa (7/11/2017) mengamankan tumpukan kayu hasil illegal logging di dalam kawasan Hutan Lindung Pulau Nunukan. 

"Anggota curiga saat melakukan pemantauan situasi di ujung jalan Kampung Tator. Terlihat 1 unit sepeda motor warga yang membawa beberapa keping papan kayu dari arah hutan lindung dan hal ini menimbulkan kecurigaan,” ujarnya.

Pihaknya lalu menindaklanjuti penelusuran dengan mengikuti jejak ban mobil atau kendaraan bermotor yang sering melewati tempat tersebut.

“Hasilnya sekitar pukul 17.10, Tim Patroli menemukan truk type Toyota Dyna berwarna merah Nopol KT 8526 AL,” ujarnya.

Saat melihat Tim Patroli, sopir truk terkejut dan lari meninggalkan kendaraan yang dikemudikannya ke arah hutan lindung.

“Dua orang anggota melaksanakan pengejaran ke jalan setapak masuk ke hutan lindung tetapi sopir truk tidak berhasil ditemukan," ujarnya.

Penelusuran terus dilakukan di dalam kawasan Hutan Lindung Pulau Nunukan. Di dalam hutan ditemukan tumpukan kayu jenis campuran. Selain  20 batang kayu di atas truk, ditemukan pula kayu siap angkut sebanyak sekitar 7 kubik.

“Kami sudah melaporkan ke komando atas dan  diperintahkan untuk menambah perkuatan pasukan dari Makotis Satgas Pamtas Yonif 621/Manuntung dalam rangka pengamanan barang bukti berupa tumpukan kayu yang ada di beberapa tempat di wilayah hutan lindung dan truk Toyota Dyna warna merah Nopol  KT 8526 AL,” ujarnya.

Ia pun memastikan masih banyak warga yang melakukan ilegal loging dengan modus membuka perkebunan kepala sawit sawit maupun berladang. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved