Kisah Penyidik KPK Diusir Sekuriti RS Saat Ngotot Temui Novanto, Akhirnya Ini yang Terjadi
Meski ada pengumuman dari dokter, penyidik KPK tetap ingin masuk ke ruang rawat Novanto. Penyidik ingin memastikan kondisi tersangka
Namun, para penyidik tersebut konsisten tutup mulut bila ditanya olah para awak media. Beberapa penyidik juga sempat pergi ke minimarketyang berada tidak jauh dari dari RS Medika.
Sebagian lagi berjaga di lantai 3, tempat ruang VIP berada. Di lantai itu pula Novanto dirawat.
Keputusan para penyidik KPK bermalam di RS Medika Permata Hijau juga dikonfirmasi oleh pengacara Setya Novanto, Fredrich Yunadi.
"Orang KPK ngotot pengin ketemu doktor. Padahal, tahu kan doktor datangnya pukul 07.00 (pagi) kadang pukul 08.00. Saya bilang, 'kembalilah pukul 07.00 dan 08.00'. Dia bilang, 'Kami mau tunggu, mau telepon'," ujar Fredrich.
"Saya bilang ratusan kali enggak bisa. Terus mau apa? 'Ya terus saya mau tunggu di sini'. Ya sudah saya bilang, 'Kamu tunggu sendiri, tetapi kami tidak mengizinkan untuk masuk kamar lagi. Silahkan tunggu di lorong, mau duduk, mau tidur, silahkan'," kata dia.

Fredrich mengaku tidak mau ikut campur dengan keputusan penyidik bermalam di RS Medika Permata Hijau. Namun, Fredrich menyayangkan sikap penyidik tersebut.
Meski begitu, ia tidak mau ambil pusing memikirkan para penyidik KPK. Lantaran mengaku sudah capek, Fredrich memilih untuk pulang.
"Karena security rumah sakit sudah minta agar mereka keluar, mereka tetap enggak mau. Padahal di ruang VIP itu ada empat keluarga pasien, yang satu sakitnya cukup kronis, harusnya pikir dong," ucap dia.
KPK Minta RS Jangan Persulit Penyidik
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pihak manajemen Rumah Sakit Medika Permata Hijau yang disebut-sebut menjadi tempat Setya Novanto dirawat tidak mempersulit kerja penyidik KPK.
Sebagaiaman ramai diberitakan Setya Novanto saat ini disebut-sebut sedang menjalani perawatan di RS Medika Permata Hijau setekah mobilnya megalami kecelakaan lalu lintas di kawasan Permata Hijau Jakarta Selatan Kamis (16/11) malam.
"Pihak manajemen Rumah Sakit kami harapkan tidak mempersulit kerja penyidik KPK di lokasi. Sejauh ini ada informasi yang kami terima pihak-pihak tertentu tidak koperatif," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Jakarta, Jumat dini hari.
Lebih lanjut, Febri menginformasikan bahwa di lokasi tidak ditemukan dokter jaga yang bertanggung jawab yang dapat menjelaskan kondisi Setya Novanto.
Febri pun menyatakan penyidik KPK juga sudah membawa dokter untuk kebutuhan pengecekan terhadap Setya Novanto, namun dibutuhkan koordinasi terlebih dahulu dengan dokter jaga atau dokter yang merawatnya.
"Penyidik KPK tidak menemukan dokter jaga tersebut di lokasi dan pihak manajemen Rumah Sakit tidak dapat ditemui dan memberikan informasi dan akses malam ini," ucap Febri.