Laga Persahabatan
Cetak Gol di Menit 83, Suriah U-23 Sukses Menang Tipis Atas Timnas Garuda Senior
Semenit kemudian, kombinasi Illija Spasojevic dan Febri Haryadi berhasil menembus pertahanan lawan.
TRIBUNKALTIM.CO - Tim Nasional (Timnas) senior Indonesia melakoni laga uji coba kontra melawan Timnas U-23 Suriah pada hari Sabtu (18/11/2017) petang tadi.
Pertandingan tersebut diselenggarakan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat.
Luis Milla sudah menurunkan Boaz Salosa dari awal pertandingan.
Diprediksi, pemain Persipura Jayapura itu akan bermain di belakang Spaso.
Tribunstyle melansir dari Bolasport.com, trdapat tiga pemain berstatus pemain timnas U-23 Indonesia dalam laga simulasi untuk Asian Games 2018 ini.
Ketiga pemain tersebut ialah Gavin Kwan Adsit, Ricky Fajrin, dan Febri Hariyadi
Delapan menit setelah babak pertama dimulai, Suriah lebih dulu mengancam.
Umpan silang dari sayap kanan berhasil diterima oleh Ahmad Alghalab, namun bola hanya membentur mistar gawang.
Baca juga:
VIDEO - Bikin Haru, Pria Berjenggot Ampuni Pembunuh Anaknya di Pengadilan, Begini Pernyataannya
Ibu Tertembak 5 Kali Demi Lindungi Anak-anaknya, tapi Tak Ada yang Mau Menolong, Simak Endingnya
Jadi Korban Bully di Sekolah, Keesokannya Gadis Ini Datang Bersama Orang Tak Terduga, Berani?
Beredar Foto Setya Novanto, Perban di Pelipis Sudah Dibuka, Warganet Pertanyakan 'Mana Bakpaonya?'
Dua Karangan Bunga Dikirim untuk Setya Novanto, Begini Ucapannya
Tahan Setya Novanto, KPK Harus Gerak Cepat Lakukan Ini Agar tak Kalah Lagi di Praperadilan
Tim Garuda membalas tendangan itu satu menit kemudian.
Muhammad Taufiq melancarkan tendangan jarak jauh yang cukup keras.
Sayangnya, bola masih melenceng dan hanya menghasilkan tendangan gawang.
Tempo permainan pun mulai melambat.
Ancaman baru hadir pada menit ke-25.
Kali ini Suriah mengancam lewat sepak pojok Moumen naji.
Sayangnya, sundulan penyerang yang berdiri di kotak penalti masih melenceng.
Dua menit mekudian, Indonesia membalas lewat sundulan Febri Haryadi.
Punggawa Persib Bandung itu juga tidak bisa menghasilkan gol bagi Tim Garuda.
Menjelang berakhirnya babak pertama, Indonesia mendapatkan berbagai kesempatan emas.
Pada menit ke-37, Andik Vermansyah yang bergerak dari sayap kanan berhasil melepaskan umpan ke tengah.
Boaz Salosa yang bebas dari pengawalan pemain bertahan Suriah gagal mengonversi umpan menjadi sebuah gol, karena bola tak mengarah ke gawang.
Semenit kemudian, kombinasi Illija Spasojevic dan Febri Haryadi berhasil menembus pertahanan lawan.
Sayang, umpan yang diberikan pada Gavin Kawan tidak bisa dimaksimalkan.
Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata.
Babak kedua pun berjalan monoton.
Timnas Indonesia kerap melakukan kesalahan saat mengumpan.
Sementara Suriah belum mampu memaksimalkan peluang yang didapat.
Untuk menguasai lini tengah, Luis Milla memasukkan Osvaldo Haay dan Hargiantoro untuk menggantikan Andik Virmansyah dan Bayu Gatra pada menit ke-58.
Masuknya dua pemain tersebut belum membuat perubahan bagi kubu Tim Garuda.
Sebaliknya, penyerang Suriah hampir mebobol gawang Andritany pada menit ke-71.
Peluang bermula saat pemain belakang Indonesia gagal membuang bola.
Memanfaatkan peluang tersebut, penyerang suriah melepaskan tendangan keras.
Namun, kiper asal Persija tersebut masih bisa menepis bolanya.
Gawang Andritany akhirnya jebol pada menit ke-83.
Mouhamed Anez sukses melakukan tendangan keras ke sudut kiri gawang.
Indonesia pun tertinggal 0-1.
Hingga lima menit tambahan waktu berakhir, Tim Garuda tidak mampu menyamakan kedudukan.
Satu tendangan keras Septian David Maulana yang masih bisa ditepis kiper Suriah menutup peluang Indonesia di laga uji coba ini. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)