Sedih Banget, Suami Wanita Ini Direbut Oleh Adiknya Sendiri
Alvia tak mampu membendung kesedihannya, karena turut menjadi saksi pernikahan adik dan mantan suaminya.
Kenapa manusia tidak bisa berpasangan hanya dengan satu orang saja?
Kenapa manusia ga bisa monogami saja?
Kenapa manusia harus selingkuh?
Kenapa manusia butuh yang lain?
Mari kita lihat jawabannya, secara (sedikit) ilmiah. Untuk jawaban non-ilmiah (seperti moral, etik, dosa, dll) saya angkat tangan yaa... diluar kemampuan saya.
1. Satu dari Lima orang tidak bisa monogami.
Jadi sudah menjadi bawaan bahwa berat untuk orang-orang ini tetap monogami, setia, tidak selingkuh.
1 dari 5 orang itu banyak. Laki-laki Indonesia ada 100 juta. Berarti 20 juta diantaranya kemungkinan tidak bisa monogami.
2. Tidak bisa dengan satu pasangan bentuknya ada macam-macam.
Ada yang resmi poligami, ada yang diam-diam selingkuh. Jadi ada yang terbuka ada yang diam-diam.
3. Biasanya fokus keluarga, rumah dan keuangan tetap di pasangan yang pertama.
Pasangan yang kedua dan berikutnya hanya unggul di hubungan seksual.
4. Yang bisa polyamor (mencintai dua pasangan atau lebih) ternyata bisa keduanya: laki-laki dan perempuan.
Berarti ada juga pewanor. Tidak hanya pelakor. Istilah jaman dulu ada PIL ada WIL.
Nah dari jurnal itu disebutkan motivasi laki-laki mencari perempuan lain, atau perempuan mencari laki-laki lain sebagai "serep" adalah seks.