Advertorial
Safaruddin Temui Mantan Wagub Kaltim, Dua Jam Berbincang Ini yang Mereka Bicarakan
Senyum dan tawa yang tampak cukup mewakili kedua tokoh tersebut memiliki visi dan misi yang sama membangun Kaltim ke depan
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
Baca: Gara-gara Narkoba, 4 Seleb Ini Terpaksa Rayakan Tahun Baru di Penjara
Baca: Mau Ngundang 5 Penceramah Kondang Ini? Catat Tarifnya Lebih Dulu
Kepemimpinan yang bersahaja, tenang dan tetap memiliki sikap tegas dalam menyelesaikan persoalan.
Farid adalah satu dari sekian banyak tokoh yang selalu mengusung tema-tema perubahan, toleransi antar umat beragama, pluralisme agama dan pluralisme kebangsaan.
Pembawaan yang tenang, tidak reaksioner ketika menghadapi persoalan.
Semua difikirkan dengan cermat dan pertimbangan matang, sebelum memutuskan sebuah sikap yang memberi solusi. Itulah karakter yang menempel dalam pribadi Farid.
Untuk diketahui Farid pernah menjabat Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Kaltim 2003-2008.
Baca: Terkenal Kaya Raya, Siapa Sangka Begini Sosok Hotman Paris saat Masih Muda
Baca: Ternyata Sinterklas dan Santa Claus itu Berbeda Loh, Ini Penjelasannya
Baca: Ucapan Natal Shafa Aliya Bikin Banyak Netizen Berdebat
Farid merupakan tokoh Kaltim dan banyak kalangan mengenalnya. Ayahanda Farid Wadjdy merupakan seorang ulama besar, KH Djafar Sabran.
Farid menekuni bidang pendidikan sejak lama. Mulai dari Fakutas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Cabang Samarinda (kini menjadi STAIN Samarinda) di tahun 1976, kemudian meneruskannya di IAIN Sunan Kalijaga Jogjakarta di tahun 1982 dan melanjutkannya kejenjang Program Pasca Sarjana Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta di tahun 2004. (*)