Dijual Dua Juta Lima Ratus Ribu
Polres PPU Menangkap Bogie Amanda yang Mengaku Tujuh Kali Mencuri Motor
Aparat Polres PPU berhasil meringkus seorang tersangka pelaku pencurian motor bernama Bogie Amanda, di Sepaku, PPU, Kamis (28/12).
Penulis: Samir |
PENAJAM, TRIBUN- Polres Penajam Paser Utara (PPU) berhasil mengamankan pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) Bogie Amanda Brian Al Fauzi (26) pada, Kamis (28/12) pukul 01.00 Wita di Jalan Semoi I Patok 5 Kecamatan Sepaku.
Dari tersangka polisi juga mengamankan dua unit sepeda motor hasil curian, satu buah kunci T dan satu buah tas warna hitam.
Penangkapan tersangka ini berawal saat polisi mendapat informasi dari warga, bahwa di daerah Sepaku sering terjadi jual beli sepeda motor tanpa dilengkapi surat-surat atau dokumen.
Kemudian anggota Polres PPU melakukan lidik dan langsung mengamankan pelaku. Setelah ditangkap, pelaku mengaku sudah tujuh kali melakukan aksi pencurian baik di Balikpapan maupun PPU.

Baca: Tunjangan Transportasi DPRD PPU Rp 11,5 Juta sedangkan DPRD Kaltim Rp 11,6 Juta
Baca: Hari Pertama Masuk Kerja, Ratusan Pegawai Setkab PPU Bakal Dites Urine
Baca: Jumlah Penderita Malaria di PPU 748 Orang 90 Persen dari Kelurahan Sotek
Kapolres AKBP Sabil Umar didampingi Kasat Reskrim Iptu Iswanto, Jumat (29/12) menjelaskan, pelaku curanmor dalam melakukan aksinya selain sering mencuri seorang diri juga melibatkan dua rekannya asal Samarinda.
“Identitas dua rekan pelaku sudah kami ketahui dan saat ini masih DPO,” ujarnya.
Iswanto mengatakan, selama melakukan aksinya pelaku ini menggunakan kunci T. Ia menjelaskan, selain melakukan aksi pencurian di PPU pelaku juga melakukan aksi pencurian di Kota Balikpapan.
Bahkan tercatat ada tujuh tempat pelaku melakukan aksinya. Motor yang telah dicuri lanjutnya, kemudian dijual kepada warga dengan harga murah.
Mengenai para pembeli, ia mengatakan masih akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut apakah bisa masuk kategori penadah atau tidak.

Baca: Operasi Mahakam di PPU Tahun Ini Catat Penurunan Jumlah Tilang
Baca: 209 PNS dan THL di PPU Lakukan Tes Urine, Hasilnya Bikin Lega
Baca: VIDEO - Ratusan PNS dan THL Pemkab PPU Tes Urine, Termasuk Sekda Tohar, Bagaimana yang Belum?
“Kalau misalnya dia tahu bahwa itu motor curian, maka bisa masuk sebagai penadah. Tapi nanti lah kami masih akan melakukan penyelidikan terutama terhadap para pembeli motor curian tersebut,” jelasnya.
Rencananya kata Iswanto, tersangka Bogie ini akan diserahkan kepada Polres Balikpapan karena sebagian TKP berasal dari Balikpapan.
Sementara itu, Bogie Amanda Brian Al Fauzi mengaku, motor curian ini dijual kepada pembeli dengan harga Rp 2,5 juta/unit.
Uang tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari termasuk untuk membiayai istri dan satu anaknya. Ia menjelaskan, selain beraksi sendiri juga dibantu dua temannya dari Samarinda.
Mengenai pembeli, warga Long Ikis, Paser ini mengaku mendatangi warga kemudian menawarkan motor curian tersebut.

Baca: Kepala SMK Pelita Gamma Penajam Bingung Cari Dana Talangan
Baca: Gelar Car Hee Day Perdana Dirangkum dengan Senam Massal di Dome Penajam
Baca: Sekitar 1.00 KK di LIma Kelurahan Wilayah Penajam tidak Berminat Pasang Jaringan Gas
“Saya datangi warga di Sepaku untuk menawarkan motor curian. Saya juga sampaikan kalau motor tersebut tidak dilengkapi surat-surat,” ucapnya. Dalam melancarkan aksinya, Bogie mengaku selain menggunakan kunci T juga karena kunci ditinggal pemilik di sepeda motor.
Barang Bukti Diamankan
1. Honda Vario Hitam Silver noka : MH1JF7117CK203926. Nosin : JF71E1200513.
2. Honda Vario warna merah noka:MH1jF3116AK113687 nosin : Jf31E0112944.
3. 1 buah kunci T.
4. 1 buah tas warna hitam.
TKP Pencurian:
1. April 2017 di Gunung Pasir Balikpapan 1 unit sepeda motor Vario warna hitam silver noka : MH1JF7117CK203926 nosin : JF71E1200513 di ambil sendiri kunci tergantung .
2. Mei 2017 di Gunung Pasir belakang rumah sakit 1 unit sepeda motor vario warna merah noka : MH1JF3116AK11368 nosin : JF31E0112944 bongkar kunci di ambil sendiri.
3. Juli 2017 di kilo 8 Balikpapan 1 unit motor Honda Beat warna putih menggunakan kunci T pelaku berdua Bogie dan Agus.
4. Maret 2017 di Waru, PPU 1 unit sepeda motor vario warna biru pelaku Bogie dan Agus.
5. Februari 2017 di Muan, Penajam motor mio cw warna putih pelaku Bogie, Agus dan Amat.
6. Januari 2017 di Riko, PPU 1 unit Satria F warna hitam merah pelaku Bogie , Agus dan Amat.
7. Februari 2017 antara Waru dan Petung sepeda motor Honda beat warna putih pelaku Bogie dan Amat. (mir)