Tren Media Sosial, Ini 5 Medsos yang Bak Kota Mati, Hidup Segan Mati tak Hendak

Terkadang ada pemain baru yang cepat mencuri perhatian netizen untuk kemudian cepat pula dilupakan.

Editor: Amalia Husnul A
Path
Wajah baru Path untuk Android 

4. Myspace

Sebelum Facebook menjadi sepopuler sekarang, Myspace adalah media sosial dengan basis pengguna terbesar seantero ranah maya. Diluncurkan pada 2003, Myspace menjadi pesaing terberat Friendster.

 Keunggulannya terletak pada kemampuan memodifikasi profil sesuai karakter, dengan latar belakang musik sesuai pilihan pengguna dan ragam GIF yang menggemaskan. 

Ilustrasi Myspace
Ilustrasi Myspace (Istimewa)

Saat ini Myspace masih hidup, tetapi terkhusus bagi para pehobi musik dan pop-culture yang tersegmentasi. Pengguna aktif bulanannya sekitar 15 jutaan.

5. Yo

Media sosial Yo awalnya dikira sebagai guyonan, mengingat tanggal rilisnya bertepatan dengan perayaan April Mop pada 2014 lalu.

Mulanya kegunaannya hanya satu, memungkinkan pengguna mengirimkan imbuhan “yo” untuk pengguna lain.

Lama-kelamaan fiturnya diperbanyak, mulai dari pembagian lokasi, tautan, hingga berbagi foto.

Sejak dirilis, ada tiga juta orang yang mengunduh Yo dan 100 juta “yo” dikirim antar-pengguna.

Sekarang media sosial ini masih bisa digunakan, walau tak jelas berapa pengguna aktifnya. 

Aplikasi Yo
Aplikasi Yo (Istimewa)

(Fatimah Kartini Bohang)

Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: 5 Media Sosial yang "Hidup Segan Mati Tak Hendak"

 
 

 

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved