Kesehatan Seks

Mau Bercinta tapi Kok Cemas? Aduh, Gawat Gairah Bisa Hilang Loh. . .

Cemas dan khawatir adalah hal yang wajar, terutama saat berhubungan intim untuk pertama kalinya.

dolgachov
Ilustrasi 

Pada akhirnya, dampak negatif cemas berlebihan ini akan menurunkan kepercayaan diri.

Kita justru akan semakin memikirkan segala kekurangan fisik yang (mungkin) kita miliki.

Terlebih pada wanita, mereka akan lebih memperhatikan setiap detail bentuk tubuh yang dimiliki.

Ambil contoh, mungkin ia menjadi lebih tidak percaya diri dengan tubuhnya, bagaimana aroma tubuh pada saat itu, dan lain sebagainya.

Memiliki citra tubuh yang negatif, meski sebatas bayangan, dapat menghambat kepuasan seksual selama berhubungan intim. Akibatnya, seks terasa hambar.

Baca: 2 Kekalahan Beruntun Chelsea, Inilah Hasil Liga Inggris Semalam

3. Merusak keintiman dengan pasangan

Jangankan untuk dekat secara emosional, rasa cemas dan takut berlebihan akan membuat seseorang tidak ingin bermesraan dengan pasangan secara fisik.

Terlebih, jika gangguan kecemasan yang dimiliki berakar dari trauma kekerasan fisik atau seksual pada masa lalu.

Akibatnya, tubuh tidak akan merespons segala rangsangan yang diberikan sehingga tidak ada gairah yang muncul.

Bahkan, hal ini juga berdampak pada penolakan untuk melakukan foreplay atau pemanasan sehingga justru menimbulkan suasana tegang dalam hubungan.

4. Menutup keterbukaan terhadap apa yang diinginkan

Jujur pada pasangan dapat membuat hubungan seksual berjalan mulus.

Hal ini juga membuat pasangan saling memahami apa kemauan masing-masing dalam berhubungan intim.

Sebaliknya, orang yang diliputi rasa cemas akan merasa seolah-olah merasa sedang dalam bahaya sehingga menjadi lebih tertutup pada pasangan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved