Piala Presiden

Maruarar Sirait Akhirnya Meminta Maaf atas Insiden Podium Juara Piala Presiden

Akibatnya, Anies tidak turut mendampingi Jokowi saat menyerahkan Piala Presiden 2018 diatas Podium.

Tribunnews.com/ISTIMEWA
Ketua SC Piala Presiden Maruarar Sirait dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Video yang tersebar viral usai pertandingan Piala Presiden 2018 mendapat sorotan dari banyak kalangan.

Dari video tersebut, terlihat Anies yang hendak ikut bersama rombongan Jokowi ternyata justu dihalangi oleh paspampres.

Akibatnya, Anies tidak turut mendampingi Jokowi saat menyerahkan Piala Presiden 2018 diatas Podium.

Baca juga:

Convention Hall dan Hotel Atlet Bakal Terhubung Jembatan

Wah, Rahmad Mas'ud Ditunjuk Jadi Juru Kampanye Paslon Pesaing Adiknya

Jelang PGK, Presiden Borneo FC Isyaratkan Tak Ada Lagi Pertandingan Ujicoba untuk Timnya

Padahal di tahun 2015, Jokowi tidak melarang gubernur manapun, baik Ahok maupun Ridwan Kamil turun menuju podium guna menyerahkan penghargaan atas kemenangan piala presiden.

Mendengar kericuhan tersebut, Maruarar Sirait selaku Steering Comite (SC) meminta maaf atas insiden tersebut.

"Jadi tidak ada yang bersalah, saya yang bersalah. Saya tidak mau salahkan orang lain, saya yang bersalah dan tanggung jawab.

Dan saya mohon maaf kepada Presiden Republik Indonesia dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas ketidaknyamanan ini.

Kalo ada kesalahan-kesalahan itu tanggung jawab saya seratus persen", ujarnya.

Lihat videonya di bawah ini.

Baca juga:

BREAKING NEWS - Tiga Hari Hilang, Jasad Effendi Ditemukan Mengapung di Buih 4-5 Teluk Balikpapan

Setelah Menyambut dengan Bangga di Balai Kota, Begini Pesan Khusus Anies Baswedan kepada Persija

Wow, Rhoma Irama Disawer Harley Davidson Usai Konser di Pernikahan Putra Raja Tambang Kalsel

Dikabarkan sebelumnya, bahkan ada supporter Persija Jakarta, Jak Mania yang merasa sedih dengan adanya insiden tersebut.

Dirinya lantas melayangkan surat terbuka kepada Maruar Sirait.

Dilansir Tribunwow.com dari akun media sosial Instagram @spirit.212, begini ungkapan hati dari Dhani Firdaus:

Kenapa Maruarar Sirait Tidak Sebut Nama "Anies Baswedan" di GBK ?

Malam ini, saya menyaksikan langsung pertandingan antara Persija melawan Bali United.

Saya sudah hampir lupa, kapan terakhir kali klub favorit saya, Macan Kemayoran memenangkan kompetisi.

Malam ini, kebahagiaan saya tak bisa digambarkan, saya menangis bahagia menyaksikan kemenangan 3-0 Persija.

Saya menangis yang kedua karena sedih, Mas Anies tidak disebut namanya oleh Maruarar Sirait dalam sambutannya, juga tidak diminta turun saat pemberian hadiah.

Padahal yang menang itu Persija Jakarta tuan rumah pertandingan malam ini, dan Gubernur Jakarta adalah Anies Baswedan.

Di tengah kesedihan itu, saya memahami, mungkin panitia ketakutan jika menyebut nama Anies Baswedan.

Takut karena, Survey politik Kamis lalu menyebut bahwa Anies adalah penantang terkuat Jokowi, bahkan jika head to head, elektabilitas Jokowi hanya 49%.

Kita perlu memaklumi Maruarar yang sedang cari muka ke Jokowi, tetapi Ara keliru, justru perlakuan dia malam ini kepada Anies membuat publik sadar, betapa Anies menjadi ancaman serius bagi Jokowi di 2019.

Gelora Bung Karno,
17 Februari 2018 Pukul 22.46 WIB

Dhani Firdaus
#TheJak

(TribunWow/Dian Naren)

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved