Pilkada PPU
Seorang Camat tak Sengaja Hadiri Sosialisasi Paslon, Apa Sanksinya? Ini Jawaban Sekda PPU
"Saya juga sudah mengigatkan kembali kepada ASN jangan pernah terlibat di kegiatan politik praktis," tegasnya.
Penulis: Samir | Editor: Amalia Husnul A
Sebelumnya,Camat Sepaku, Risman Abdul yang dihubungi mengakui bila menghadiri kegiatan silaturahmi salah satu paslon dengan warga di Desa Argomulyo beberapa waktu lalu.
Baca: Rumah Tangga Roby Geisha Terancam Kandas, Gitaris Ini Gugat Cerai Istrinya Ratu Nansya
Baca: Sebulan Balita Fadil Belum Ditemukan, Dugaan Tenggelam di Sungai Kenyamukan Sirna, Keluarga Pasrah
Baca: Tahun Ini, Dinas Kesehatan PPU Bangun 2 Puskesmas Lagi, di Gunung Intan dan Gersik
Ia menuturkan, pada awalnya menerima surat undangan yang ditandatangani seorang warga untuk menghadiri silaturahmi warga namun tanpa menyebut paslon.
Saat pukul 21.30 Wita, dirinya tiba di lokasi dan sudah ada salah satu paslon tersebut. "Saya sempat kaget juga kok ada paslon," ujarnya.
Setelah itu, ia kemudian memberikan sambutan sebagai perwakilan pemerintah dan mengajak masyarakat untuk menjaga ketertiban dan menyalurkan aspirasi dalam Pilkada.
Baca: Kocak, Maia Estianty Unggah Video Parodi Pelakor Bu Dendy, Aming: Belum Bisa Move On?
Baca: Sering Diterpa Isu tak Sedap, Mulan Jameela Pamerkan Kemesraan Ahmad Dhani dan Anak di Rumah
Baca: Berhasil Rebut Gelar Miss Indonesia 2018, Alya Nurshabrina Sempat Jatuh di Panggung Babak 5 Besar
Ia membantah dalam ajang tersebut meminta warga untuk memilih salah satu paslon.
Setelah memberikan sambutan kemudian ia memilih untuk pulang. Risman mengatakan, tidak mengetahui bila malam hari juga dilakukan kampanye paslon.
Ia mengatakan, seharusnya pada saat itu anggota Panwascam yang hadir menegur atau meminta dirinya meninggalkan tempat acara bila memang melanggar.
Baca: Minat Dokter PTT di PPU Rendah, dari 12 Dokter yang Dibutuhkan, Hanya 3 Orang yang Daftar
Baca: Jumlah IKM Bertambah Seiring Upaya Pengembangan Pariwisata Berau