Syarif Al Mahdali Resmi Isi Kursi DPRD Kalimantan Utara
Syarif mengucapkan sumpah jabatan dipandu Ketua DPRD Kalimantan Utara, Marten Sablon disaksikan anggota DPRD lainnya
Laporan wartawan Tribun Kaltim Muhammad Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Syarif Al Mahdali resmi menjadi anggota DPRD Kalimantan Utara setelah diangkat menjadi Pengisi Antar Waktu (PAW) menggantikan almarhum H Rustam Kombong dari Partai Bulan Bintang (PBB), terhitung Senin (26/2/2018).
Syarif mengucapkan sumpah jabatan dipandu Ketua DPRD Kalimantan Utara, Marten Sablon disaksikan anggota DPRD lainnya dan Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie.
Saat mengikuti pengucapan sumpah yang dibacakan Marten Sablon, Syarif masih terbilang lancar. Kemudian saat disumpah oleh rohaniawan, suara Syarif bergetar seperti terisak.
Baca: Mau Berganti Karier Baru Tapi Udah Merasa Tua? Jangan Minder, Simak 7 Tips Ini!
"Itu hal manusia. Karena memang sumpah jabatan mengandung nilai dan makna pertanggungjawaban di akhirat nanti," kata Syarif kepada Tribun di Kantor DPRD Kalimantan Utara, usa diambil sumpahnya.
Masuk dalam keanggotaan sebagai PAW, Syarif cukup realistis. Pria yang pernah dua periode mengisi keanggotaan DPRD Kalimantan Timur ini mengaku, misinya melanjutkan program dan pemikiran almarhum H Rustam Kombong.
"Misinya standar saja. Saya ini cuma melanjutkan program almarhum. Pengalaman yang saya miliki, bisa sharing dalam menyiasati persoalan kedaerahan. Saya pernah di DPRD Kalimantan Timur. Jadi tidak asing juga. Banyak teman-teman di sini," ujarnya.
Dirinya mengklaim akan mempelajari pula berbagai peraturan daerah yang sudah ditelurkan DPRD, termasuk raperda yang masuk prolegda, dan yang sudah dibahas di tingkat pansus.
Baca: Anggaran Belum Dibayar, Proyek Pembangunan Drainase di Tarakan Dihentikan
"Selama 3 tahun (masa jabatan DPRD sekarang) saya tidak ikut. Saya mau pelajari perda mana yang mau disahkan, mana yang dipansuskan," sebutnya.
Terhadap program-program pembangunan, Syarif mendukung konsep pembangunan yang sudah digagas oleh Gubernur bersama DPRD yaitu menggenjot pemenuhan infrastruktur.
"Infrastruktur itu perlu didukung bersama sepanjang itu untuk kepentingan rakyat. Program Gubernur sudah baik. Yang baik perlu ditata dan yang kurang akan dibicarakan kembali," katanya.
Baca: Merasa Dijebak, Anisa Bahar Batalkan Syuting di Acara Uya Kuya
Ia berharap juga gedung kantor DPRD Kalimantan Utara dibuat lebih representatif agar kinerja dewan makin terpacu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/syarif-al-mahdali_20180226_161413.jpg)