Pakar Hukum: Patut Diapresiasi Langkah Jaksa Tetapkan Tersangka, Agar Ada Efek Jera
Ditetapkannya tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana hibah merupakan langkah yang maju.
Penulis: Budi Susilo |
Penetapan tersangka dari jaksa bukan akhir dari segalanya, masih ada tahapan masuk ke pengadilan.
Penegakkan hukum pidana korupsi di Balikpapan seperti inilah yang harus terus didukung, patut diapresiasi supaya ke depan, para pengguna anggaran negara tidak lagi bermain-main sembarangan memakai tanpa lingkaran aturan.
Bisa mengambil pelajaran dari negara Tiongkok yang secara tegas memerangi pidana korupsi.
Para pejabat, pegawai pengguna anggaran negara bertekad menggunakan uang dengan sebaik-baiknya, siap dikenakan hukum apabila salah penggunaan.
Pejabat di Tiongkok siap ada peti mati. Jika nanti selama menjabat memang terbukti melakukan pidana korupsi maka hukuman mati akan diterimanya.
Terbukti sampai sekarang negara Tiongkok semakin menurun kejahatan korupsinya, negaranya terus maju.
Lembaga pengawas penyelenggaraan pesta demokrasi sudah sepatutnya bersih mengikuti aturan perundang-undangan yang berlaku. Payung hukumnya jelas seharusnya ikuti aturannya.
Ini bisa menjadi pelajaran bagi kepengurusan Panwaslu yang sekarang.
Sejarah ini harus jadi pelajaran berharga, jangan sampai lagi terulang seperti keledai yang masuk jatuh ke lubang yang sama.
Seandainya terjadi lagi, tentu saja lembaga panwaslu akan selalu dianggap negatif, masyarakat akan mencap buruk. Semoga tidak terulang lagi. (*)