Tahun Ini Kaltara Berangkatkan 414 Jamaah Haji, Soal Penambahan Tunggu Keputusan Saudi
Mudah-mudahan ada kabar baik dari Mekah. Karena kan area tawaf dan area lontar jumrah itu sudah bagus
Walau jumlah penduduknya sedikit hanya, daftar antrean cukup panjang, mencapai 17 tahun dengan kisaran 7 ribuan jamaah.
Kepala Kanwil Kemenag Kalimantan Utara Suriansyah mengatakan, animo yang tinggi ini perlu dibarengi dengan pemberangkatan dalam jumlah yang lumayan. Ia berharap komunikasi yang dijalin pemerintah Indonesia dengan Arab Saudi bisa membawa kabar baik.
"Semoga Arab Saudi memahami animo masyarakat di Indonesia pada umumnya. Karena negara kita kan mayoritas muslim," katanya Suriansyah saat disua Tribun, Rabu (7/3/2018).
Perlu diketahui, berdasarkan kesepakatan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jordania setiap 1.000 muslim maka terdapat kuota 1 jamaah haji.
"Mestinya Kalimantan Utara per tahun berangkat 500 orang. Karena penduduk muslim kurang lebih 500 ribu jiwa. Tetapi karena kuota di pusat memang sudah kurang, maka setiap tahun kita hanya dapat 400an, begitu juga daerah lainnya," katanya.
Bukan hanya dari segi kuantitas. Suriansyah menginginkan jamaah haji Kalimantan Utara adalah jamaah haji yang berkualitas.
Kanwil Kemenag Kalimantan Utara berjanji memprogramkan sertifikasi pembimbing manasik haji. Dari situ, model bimbingan manasik yang diberikannya bisa menjadikan jamaah haji yang berkualitas.
Ketika jamaah pulang haji, haji mereka betul-betul menjadi kekuatan ibadah, kekuatan sosial, kekuatan finansial, bahkan kekuatan politikal.
"Sekarang ini kita lihat masih pada kekuatan ibadah," katanya.