Kesehatan

Antara Teh Celup atau Teh Tubruk, Lebih Mantap dan Sehat yang Mana?

Selain kopi, orang Indonesia memiliki kebiasaan untuk minum teh di pagi hari, sore hari atau saat bersantai.

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

TRIBUNKALTIM.CO -- Selain kopi, orang Indonesia memiliki kebiasaan untuk minum teh di pagi hari, sore hari atau saat bersantai di teras depan rumah.

Pilihannya pun macam-macam, teh hijau, hitam, oolong, putih dan lainnya.

Sedangkan dari kemasan ada teh celup dan teh tubruk.

Meskipun teh celup saat ini lebih banyak dipilih karena alasan kepraktisan, namun bukan berarti penggemar teh tubruk jadi berkurang.

Rasa dan aroma yang dirasa lebih nikmat membuat teh tubruk tetap favorit di sebagian kalangan masyarakat.

Baca: Pernah Jadi Produsen Terbesar Dunia Begini Kondisi Kebun Teh di Indonesia

Sebenarnya, untuk urusan kesehatan, teh mana yang lebih baik, teh celup atau teh tubruk?

Sebagian orang lebih memilih teh celup karena mudah untuk dibuat dan tidak membuat repot saat meminumnya.

Namun, cukup banyak orang yang memilih teh tubruk karena menganggapnya memberikan cita rasa yang jauh lebih baik.

Baca: Cocok deh untuk yang Perutnya Buncit, Nih 5 Jenis Teh yang Bagus untuk Luruhkan Lemak!

Steve Schwartz, pendiri dan CEO Art of Tea seperti dikutip The Kitchn mengatakan bahwa sebelum dijadikan teh celup yang dimasukkan dalam kantung teh, daun teh harus diolah menjadi potongan-potongan yang sangat kecil.

Hal ini ternyata bisa membuat kandungan kafein di dalam teh serta aromanya berkurang dengan signifikan.

Tak hanya kandungan kafein yang lebih rendah, rasa dari teh celup juga cenderung berkurang dan tidak alami layaknya teh tubruk.

Selain itu, Emma Beckett, peneliti Human Molecular Nutrition dari School of Medicine and Public Health, University of Newcastle serta Quan V Vuong, pengajar senior Food Science & Human Nutrition, University of Newcastle menyebutkan hal serupa.

Baca: Punya Manfaat Berbeda-beda, Inilah 7 Jenis Teh yang Baik untuk Kesehatan

Menurut mereka daun dalam teh tubruk mengandung lebih banyak bahan bioaktif karena permukaannya lebih lebar dan umumnya menggunakan kualitas daun yang lebih baik.

Sedangkan daun teh dalam teh celup dipotong kecil-kecil, dan ini membuat kandungan di dalamnya lebih mudah menguap.

Teh tubruk biasanya memiliki aroma dan wewangian yang cenderung lebih tajam dan nikmat, sangat kontras jika dibandingkan dengan aroma dan rasa teh celup yang terbatas dan bahkan sudah tercampur dengan perasa lainnya seperti, melati, vanila, dan lainnya.

Di dalam teh celup sendiri, kandungan kafein dan katekin cenderung sudah terdegradasi dalam waktu yang lama sehingga kandungan antioksidan di dalam teh ini sudah memudar.

Penggunaan kantung teh ternyata juga bisa menurunkan kandungan katekin pada minuman ini.

Melihat adanya fakta ini, maka kita bisa menyimpulkan bahwa teh tubruk memiliki lebih banyak kandungan nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh dibandingkan dengan teh celup.

Berikut beberapa poin penjelasannya.

Rasa

Selain daun teh itu sendiri, di dalam teh tubruk juga terdapat beragam macam dedaunan atau bunga yang membuat teh memiliki rasa dan aroma yang lebih tajam.

Sementara kandungan teh di dalam kantong teh sangatlah terbatas.

Zat antioksidan

Selain kafein dan katekin yang bisa terdegradasi dalam waktu lama di dalam kantung teh, kandungan zat antioksidan di dalam teh celup juga bisa memudar.

Kantong teh juga bisa menyerap katekin sehingga bisa dibilang bahwa minum teh tubruk lebih sehat daripada teh celup biasa. (Kompas.com/Wisnubrata)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lebih Sehat Mana: Teh Celup atau Teh Tubruk?", https://lifestyle.kompas.com/read/2018/03/13/131028720/lebih-sehat-mana-teh-celup-atau-teh-tubruk.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved