Pilgub Kaltim 2018
Ekonom UI Kritisi Pembangunan Mal di Kaltim, Reaksi Pasangan Cagub-Cawagub Ini tak Terduga
Ia pun menyarankan agar pemerintah membangun ruang terbuka untuk publik yang bernilai edukasi.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Syaiful Syafar
Kalangan akademisi, maupun praktisi ramai-ramai mengusulkan agar lahan eks Puskib tersebut lebih baik dijadikan ruang terbuka hijau.
Beberapa fraksi di legislatif pun mendorong agar Pemprov Kaltim menyerahkan lahan tersebut ke Pemerintah Kota Balikpapan. Namun, kenyataannya hingga kini status lahan seluas 5 hektar tersebut masih menemui jalan buntu.

Safaruddin menyatakan, dirinya bersama Rusmadi berjanji bakal menuntaskan persoalan lahan eks Puskib.
"Silakan Balikpapan kelola itu (lahan eks Puskib). Bikin surat segel, saya tanda tangan sekarang. Tapi jangan dulu, belum bisa berlaku itu (belum terpilih)," selorohnya sambil tersenyum.

Pasangan ini pun berkomitmen untuk menuntaskan persoalan di kota minyak yang belum terselesaikan hingga saat ini.
Menurutnya harus ada sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, mengatasi setiap persoalan pembangunan yang terjadi.
Jika keberhasilan pembangunan terjadi di pemerintahan tingkat kabupaten/kota, kata Safaruddin, maka otomatis juga menjadi keberhasilan bagi pemerintahan tingkat I di daerah.
"Saya Safaruddin bersama Pak Rusmadi tidak akan ragu berjanji bila itu demi kepentingan masyarakat Balikpapan," tegasnya. (*)