Bertandang ke Sekitar Karang Mumus, Warga Berharap Ada Perhatian Khusus

Laporan Wartawan Tribun Kaltim Anjas Pratama

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Permasalahan Normalisasi Sungai Karang Mumus mewarnai kampanye dialogis Isran Noor di Jl. Gelatik Gg. Titian Blok C Samarinda Kamis (15/3/2018) pagi.

Isran Noor yang tiba dengan pakaian khas putihnya bersama dengan Ketua Tim Sukses Aji Sofyan Alex dan Ketua Tim Pemenangan Helmi Abdullah disambut hangat oleh masyarakat setempat yang didominasi oleh Ibu Rumah Tangga,

"Kami sekalian mewakili suami ya pak" ucap salah satu warga di awal sesi acara yang disambut dengan tawa hangat Isran Noor.

Sesuai dengan konsep, dalam kampanye dialogis tersebut Isran Noor lebih mengedepankan konsep mendengar keluhan dan aspirasi masyarakat yang hadir.

Persoalan normalisasi Karang Mumus dan dampak yang mengiringinya menjadi pembahasan yang paling banyak mencuat.

Seperti yang diungkapkan oleh Endang , warga setempat dalam kesempatannya berdialog dengan Isran Noor.

"Kami ini tinggal di sepanjang Sungai (Karang Mulus), Pak, nah kedepannya kan normalisasi akan berjalan dan otomatis kami akan digusur. Jika kami nanti digusur tolong diperhatikan ya Pak" ucap Endang.

Hal senada juga diungkapkan oleh Yakin,warga setempat lainnya.

"Kalau Bapak jadi Gubernur, Pembenahan dipinggir sungai tolong dibahas bersama kami ya Pak, jangan mengambil keputusan sepihak".ucapnya.

Menanggapi hal tersebut Isran Noor berjanji akan melibatkan masyarakat dalam persoalan ini jika terpilih menjadi Gubernur Kaltim.

Baca juga:

Wanita Ini Kisahkan Tragedi Tetangga; Bocah 4 Tahun Tega Bunuh Adik Bayinya, Ternyata Motifnya. . .

Angkut Telur dan Beras, KM Bunga Harapan Karam; Delapan Penumpang Kapal Lolos dari Maut

Simak, Inilah Sederet Fasilitas yang Diterima Egy Maulana Vikri di Klub Barunya

"Itu bisa dibahas lebih lanjut bersama masyarakat jika saya jadi Gubernur, tetapi pilih saya dulu jadi Gubernur,” ucap Isran sembari bercanda.

Dalam kegiatan dialogis ini, Isran Noor juga menyampaikan permasalahan yang dihadapi oleh Provinsi Kalimantan Timur seperti persoalan perekonomian, kesenjangan sosial, hingga banyak pemikiran-pemikiran darinya yang akan dikerjakan jika terpilih jadi gubernur.

"Bapak Ibu, Alhamdulillaah, saya diberikan kemampuan oleh Allah Subhaanahu wa Ta'ala fisik yang sehat dan kemampuan berfikir. Di dalam anugerah yang diberikan ini ada hak bapak ibu didalamnya, yaitu berpikir membuat hal yang bermanfaat untuk masyarakat,” ucap Isran Noor. (*)