Kesehatan
Nutrisi Seimbang di Bekal Sekolah Anak, Bagaimana Caranya?
Membawa bekal ke sekolah bisa menjadi cara efektif untuk meningkatkan asupan makanan yang sehat dan bergizi pada anak.
Baca: Begini Penampakan Ruangan TGUPP Anies-Sandi, Milenial Banget. . .
Salah satunya adalah mengajak muridnya membawa bekal.
"Sekarang setiap Kamis anak-anak wajib bawa bekal yang terdiri dari lauk-pauk, nasi, sayur, dan buah. Kalau ada yang belum sesuai dengan kategori bekal sehat, kami akan menghubungi orangtuanya. Pelan-pelan akhirnya bisa memahami," kata Joko.
Tidak berhenti di situ, saat ini menurut Joko, pihak sekolah juga memberi pemahaman kepada pengurus kantin untuk mengawasi jajanan di sekolah.
Hal serupa juga dilakukan oleh SD Negeri 03 Pondok Labu Jakarta Selatan.
Baca: Perayaan Nyepi di Kota Samarinda Tanpa Arak-arakan Ogoh-Ogoh, Ini Alasannya
"Hidup sehat kami biasakan pada anak-anak, baik untuk kesehatan diri sendiri, lingkungan, dan sekolah. Misalnya anak-anak diwajibkan cuci tangan dulu di wastafel sebelum makan," kata Boriyem, Kepala Sekolah.
Ditambahkan oleh Boriyem, pesan gizi juga coba disampaikan dengan menarik dan mudah dipahami.
Salah satunya dengan konsep "Pelangi di Piring".
"Maksudnya di dalam piring anak tersedia makanan yang bervariasi, berwarna-warni, bukan pakai pewarna, tapi warna alami makanan. Misalnya nasi warna putih, sayuran warna hijau, lauk pauk bisa kuning atau cokelat, dan susu warna putih," katanya.
Walau begitu, diakui oleh salah satu guru, Nurdi, tantangan agar anak konsisten dengan asupan bergizi tidak mudah.
Terutama dari kehadiran pedagang makanan di sekitar sekolah.
"Kami sudah sarankan untuk jajan yang baik, menu makanan yang bergizi dan seterusnya, tapi di luar sekolah masih ada pedagang yang mencari keuntungan melalui jualan jajanan ke siswa kami. Ini tantangan buat kami untuk lebih lebih giat memberikan pembekalan pada siswa," kata Nurdi.
Syafiq mengatakan, ilmu gizi terus mengalami perkembangan.
Namun, jika anak sudah memahami dasar-dasar gizi seimbang, mereka tidak akan mudah terjebak pada pemahaman gizi yang keliru.
"Pesan gizi harus terus diulang dan dibiasakan pada anak," katanya. (Kompas.com/Lusia Kus Anna)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenalkan Nutrisi Seimbang Lewat Bekal Sekolah Anak", https://lifestyle.kompas.com/read/2018/03/16/150000120/mengenalkan-nutrisi-seimbang-lewat-bekal-sekolah-anak.