Edisi Cetak Tribun Kaltim
Targetkan Pentas Asia, Manajemen Mitra Kukar Optimis Kemampuan Pelatih
Perubahan dalam skuat Naga Mekes dilakukan hampir 65 persen. Perubahan paling signifikan terjadi di kursi kepelatihan.
Penulis: tribunkaltim | Editor: Januar Alamijaya
lihat foto
Baca: Ada Ratusan Paus Terdampar, Mbah Mijan Ramalkan Gempa Besar, Hamba Pasrah
Rafael mengaku siap menjalani musim ini dengan optimis. Melihat persiapan timnya, Rafael menilai Mitra Kukar sudah berkembang lebih baik di pra-musim. Ia yakin anak asuhnya bisa menyuguhkan permainan apik musim ini.
"Persiapan kami sangat baik, para pemain menunjukkan kerja keras dan perkembangan dari waktu ke waktu. Kami akan siap menjalani musim ini dengan baik," ungkap Rafael kepada Tribun Kaltim beberapa waktu lalu.
Mitra Kukar musim ini mematok target lolos ke kompetisi Asia. Setidaknya bersaing di papan atas menjadi target obyektif Naga Mekes. Musim lalu, Mitra Kukar tampak amburadul dengan hanya menempati posisi 10 di akhir musim.
Baca: Anak Komedian Mastur Gantengnya Mirip Stefan William, Ngga Heran Kalau Lihat Ibunya
Menanggapi target tersebut, pelatih berkepala plontos ini enggan membebani anak asuhnya. Menurutnya, para pemain harus fokus tiap laga demi laga lebih dulu. Pasalnya hasil akhir akan tergantung pada fokus tim dalam menjalani tiap pertandingan.
"Untuk target, saya hanya ingin pemain saya fokus dari pertandingan satu ke pertandingan lainnya. Kami tidak ingin memikirkan poin di akhir musim nanti. Uang pasti untuk pertama ini kami harus fokus lawan Arema FC, kemudian lawan Borneo FC. Tim harus menang," ungkap Rafael.
Sementara itu, mengomentari peta kekuatan Liga 1, Rafael mengaku sudah mendapat gambaran tim mana saja yang bakal menjadi lawan tangguh di kompetisi.
Ia telah menyaksikan sejumlah laga tim Indonesia lewat turnamen Piala Presiden dan cuplikan musim lalu. Ia yakin timnya siap menghadapi persaingan ketat guna bersaing di papan atas.
Baca: Mengulas 7 Fakta Mencengangkan Abu Hamzah, Bos Abu Tours Tersangka Penipuan Jemaah Umrah
"Sebelumnya saya melihat beberapa kali sepak bola Indonesia. Mereka memiliki level permainan yang bagus. Kami banyak belajar dari kegagalan di Piala Presiden dan Piala Gubernur Kaltim. Itu memberikan saya banyak manfaat dan referensi di kompetisi ini nanti," tuturnya.
