Edisi Cetak Tribun Kaltim

Provinsi Kaltara Butuh 1.770 Formasi, Seleksi Penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara Mulai Mei

Kita masih banyak unit‑unit kerja yang kosong. Sementara yang bisa diiisi oleh CASN hasil seleksi tahun 2017, diisi dulu.

Editor: Amalia Husnul A
tribunkaltim.co
Tribun Kaltim edisi Senin, 26 Maret 2018 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR ‑ Pelaksanaan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di kementerian/lembaga dan pemerintah daerah besar kemungkinan dibuka lagi tahun ini.

Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan‑RB) Asman Abnur memberi sinyalemen moratorium pengadaan CASN sejak 2015 yang lalu sudah akan dibuka tahun ini.

Kalimantan Utara hanya satu dari 34 provinsi di Indonesia yang pernah merasakan pengecualian moratorium pada tahun 2017 kemarin.

Provinsi paling bungsu ini mendapat kuota 500 CASN yang belakangan hanya bisa di‑SK‑an sebanyak 423 CASN.

Menteri Asman Abnur, sudah menyampaikan komitmennya bakal memprioritaskan alokasi CASN bagi Pemprov Kalimantan Utara tahun ini.

Baca: Inilah 5 Calon Pendamping Prabowo Versi Survei Polcomm Institute, Ada Nama Anies Baswedan

Baca: Viral Video yang Sebut Undangan Pernikahan Anak Jokowi Dijual Rp 25 Juta, Ini Sosok Arseto Pariadji

Hal itu diutarakan Asman di hadapan Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie dan pejabat lainnya saat berkunjung ke Tanjung Selor, Senin (19/3/2018) pekan lalu.

Di depan wartawan, Asman kembali menegaskan komitmennya itu.

"Jadi Kalimantan Utara tergantung nanti beban kerjanya. Saya ukur dulu. Prioritaslah daerah ini. Saya mau yang masuk (CASN) nanti betul‑betul dibutuhkan daerah ini, yang mendukung pembangunan," ujar Asman Abnur waktu itu menjawab Tribun, di rumah jabatan Gubernur Kalimantan Utara.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalimantan Utara Muhammad Ishak mengemukakan pemprov mengusul sebanyak 1.770 kuota CASN tahun 2018.

Sebelum Menteri Asman Abnur datang ke Tanjung Selor pertengahan Maret ini, BKD klaimnya sudah menyelesaikan dan meng‑input usulan itu ke e‑formasi Kemenpan‑RB sejak Februari 2018.

Baca: Disebut Merekayasa Perpecahan, Begini Jawaban Skak Mat Mahfud MD buat Ratna Sarumpaet

Baca: Airlangga Nyatakan Siap Jadi Cawapres Jokowi, Pengamat: Lihat Dulu Apakah Jokowi Merasa Nyaman?

"Jadi waktu Pak Menteri datang ke sini Senin kemarin, penyerahan formasi secara simbolis oleh Pak Gubernur, itu hanya penegasan kembali. Bahwa kita sudah sampaikan usulan kebutuhan pegawai," kata Ishak saat ditemui Tribun di ruang kerjanya, Jumat (23/3/2018).

Jumlah pegawai pemprov diklaim masih kurang. Secara ideal perlu 6.000an pegawai. Artinya masih butuh separuh dari jumlah sekarang yang mencapai 3.504 pegawai sudah termasuk guru dan tenaga kesehatan.

"Kita masih banyak unit‑unit kerja yang kosong. Sementara yang bisa diiisi oleh CASN hasil seleksi tahun 2017, diisi dulu. Yang belum terisi kita tunggu pengadaan tahun ini," kata Ishak.

Di Tanjung Selor, Menpan‑RB Asman Abnur  mengemukakan kran penerimaan CASN Kalimantan Utara termasuk beberapa daerah di Indonesia dan kementerian/lembaga lain mulai dibuka.

Bulan Mei nanti sudah pada tahap penetapan formasi. Lalu pasca pemilihan kepala daerah serentak di 171 daerah Juni nanti, mulai akan bergulir masa tes.

Baca: Yuhu, yang Mau Jalan-jalan, Ulang Tahun Ke-5 Malindo Air, Ada 5 Juta Tiket Promo Berbagai Tujuan Nih

Baca: Rizieq Shihab Serukan 4 Parpol Islam Berkoalisi ke Gerindra, Cak Imin Malah Berkelakar Begini

Akhir tahun 2018 akan ditetapkan sebagai CASN.

"Setelah pilkada serentak baru kita gelar tes. Kalimantan Utara prioritaslah," katanya.

Menpan Asman Abnur juga berjanji memberikan alokasi formasi‑formasi khusus bagi provinsi Kalimantan Utara.

Seperti lulusan Sekolah Tinggi Akuntasi Negara (STAN), lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), dan lulusan sekolah pelayaran.

"Pemprov Kalimantan Utara butuh lulusan STAN untuk pengelolaan keuangannya. Lulusan STTD dibutuhkan untuk mengelola sistem transportasi di sini. Termasuk lulusan pelayaran karena di sini sangat dominan jalur air sungai dan laut," ujarnya.

Baca: Korban Asmara, Begini Jadinya Kalau Telanjur Bikin Tato Wajah Kekasih, Namun tak Berjodoh

Baca: Sempat Dinyatakan Kritis, Sang Istri Ungkap Kondisi Limbad

Lima Utama

Formasi guru dan tenaga kesehatan serta pendukung pembangunan infrastruktur adalah formasi yang paling diprioritaskan Kemenpan‑RB untuk direkrut oleh daerah.

Menpan‑RB Asman Abnur menyatakan, daerah tidak boleh kekurangan tenaga itu khususnya guru dan tenaga kesehatan.

Secara akumulatif, Pemprov Kalimantan Utara mengusulkan 1.770 kuota CASN tahun 2018.

Kepala BKD Kalimantan Utara Muhammad Ishak masih enggan membeberkan rincian formasi usulan itu."Kita tunggu setelah ada penetapan formasi dari Kemenpan‑RB. Prosedurnya seperti itu," kata Ishak.

Baca: Korban Asmara, Begini Jadinya Kalau Telanjur Bikin Tato Wajah Kekasih, Namun tak Berjodoh

Baca: Jokowi Masih Unggul, Survei PolComm Sebut Publik Ingin Pendampingnya Tokoh Agama atau Militer

Usulan 1.770 itu klaimnya sudah mencakup guru, tenaga kesehatan, dan pendukung pembangunan infrastruktur.

Pendukung pembangunan infrastruktur kemudian dibagi atas formasi energi dan sumber daya mineral, perhubungan, dan pekerjaan umum. "Jadi totalnya, lima itu yang diutamakan," kata Ishak.

Sisanya adalah tenaga‑tenaga administrasi dan tenaga teknis lainnya seperti auditor, dan analis‑analis lainnya.

"Presentasenya disusun setelah ada penetapan formasi dari Kemenpan‑RB. Sedangkan dasar usulan 1.770 itu adalah berdasarkan analisa jabatan dan analisa beban kerja kita," katanya.

Formasi lain yang diusulkan adalah formasi yang tidak sempat terisi dari seleksi tahun sebelumnya seperti dokter spesialis, analis pengaduan masyarakat, analis penyidikan, analis permasalahan hukum, pengelola data pelayanan perpajakan, dan pengelolaan keuangan.

Baca: Jelang Laga Persahabatan, Gelandang Jerman Sebut Brasil Kini Beda, Favorit Juara Piala Dunia

Baca: Disebut Bakal Berhadapan AHY Sebagai Cawapres, Demokrat Akui TGB Terbuka untuk Jadi Menteri

Adapun Pemkab Bulungan mengusul 220 formasi. Bupati Bulungan Sudjati mengungkapkan, sebagian besar formasi itu sesuai keinginan Menpan‑RB yaitu guru, tenaga kesehatan, dan pendukung infrastruktur.

"Itu usulan saja. Presentasenya nanti ditetapkan Kemenpan‑RB," katanya. (*)

Yuk, subscribe offiial YouTube Channel Tribun Kaltim, klik di sini:

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved