Para Pasien Stroke Merasa Sembuh Setelah Ikuti Terapi Cuci Otak Dokter Terawan, Begini Kata Ahli
Metode yang digunakan DSA itu alat diagnostik, sama seperti alat rontgen. Jadi bukan untuk terapi,"
Keamanan
Selain itu, Fritz juga menjelaskan DSA tidak bisa dilakukan pada sembarangan orang. "DSA bisa dilakukan apabila sudah terkena serangan stroke berulang. Atau serangan stroke dengan faktor risiko tertentu, seperti kencing manis, jantung, hipertensi, hingga stroke di usia muda," ujar Fritz.
"DSA itu alat diagnosis gold standar untuk membidik kelainan pembuluh darah di otak," lanjut Fritz.
Sebelum DSA, biasanya telah dilakukan pengecekan dengan MRI atau CT Scan. Fritz menambahkan, DSA tidak bisa dilakukan kepada seseorang yang tidak sakit.
Para dokter saraf tidak menyarankan pasien mengikuti terapi cuci otak yang metode dasarnya menggunakan DSA tersebut untuk mencegah terkena stroke atau menyembuhkan.
[Resa Eka Ayu Sartika]
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terapi Cuci Otak Dokter Terawan Bisa Obati Stroke? Ini Kata Ahli",