Aksi Bakar Pesawat di Papua Nugini, Akibat Kandidat Kalah Dalam Pemilu

Demonstran mengamuk di Dataran Tinggi Papua Nugini dilampiaskan cara membakar pesawat yang akan lepas landas, Kamis (14/6).

tribunnews.com
Pendukung yang marah dari kandidat yang kalah membakar pesawat penumpang di Dataran Tinggi Papua Nugini. (ABC News) 

Perselisihan mengenai kursi provinsi telah menyebabkan korban jiwa di Dataran Tinggi Selatan dan serangan terhadap bisnis yang sebelumnya dimiliki oleh Perdana Menteri Peter O'Neill.

Para saksi di Mendi mengatakan massa berusaha membakar lebih banyak bangunan dalam kekerasan baru.
Halaman selanjutnya 

O'Neill mengatakan, pemerintah akan mengadakan pertemuan darurat Dewan Keamanan Nasional untuk menanggapi kekerasan tersebut.

Baca: Mobil Pick UP Pengetap BBM Terbakar di Penajam

Baca: Intensitas Kebakaran di Samarinda Tinggi, Hasil Analisa Polisi Ini Pemicunya

Baca: Warga Mulai Bersihkan Rumah yang Terbakar

"Tindakan yang kita lihat hari ini di Mendi sangat memalukan," katanya.

"Keadaan darurat akan diumumkan, dan pasukan keamanan tambahan dikerahkan untuk mencegah perilaku melanggar hukum lebih lanjut," imbuhnya.

"Mereka yang terlibat akan ditahan oleh polisi dan diadili," ucap O'Neill.(tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Aksi Bakar Pesawat di Papua Nugini, Dihadang Saat Akan Lepas Landas, http://bali.tribunnews.com/2018/06/15/aksi-bakar-pesawat-di-papua-nugini-diadang-saat-akan-lepas-landas-penumpang-selamat.

Editor: Aloisius H Manggol

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved