Mantan Ratu Badminton China yang Kini Menetap di Klaten, Lihat Aksi Huang Hua Main Ketoprak

Huang Hua menikah dengan pria asal Klaten, Jawa Tengah dan menjadi warga negara Indonesia. Huang Hua adalah ratu bulutangkis China

Editor: Amalia Husnul A
Screenshot YouTube Kaparepiye/KOMPAS.com/Muhlis Al Alawi
Huang Hua mantan pebulutangkis China main ketoprak 

Mantan Ratu Badminton China, yang Kini Menetap di Klaten, Lihat Aksi Huang Hua Main Ketoprak

TRIBUNKALTIM.CO - Bagi pecinta bulutangkis atau badminton, nama pemain bulutangkis atau badminton era tahun 1990-an Huang Hua pasti sudah tidak asing lagi. Huang Hua adalah ratu bulutangkis China, peraih gelar juara dunia badminton tunggal putri tahun 1991.

Huang Hua pernah menjuarai berbagai kejuaraan dunia mulai dari Malaysia Terbuka hingga All England yang sangat bergengsi itu.

Namun, saat kariernya tengah berada di puncak, asal Nanning, Guangxi, China itu justru memilih mundur dari dunia perbulutangkisan.

Tak lama setelah mundur, pada 1993, Huang Hua menikah dengan pria asal Klaten, Jawa Tengah dan menjadi warga negara Indonesia.

Huang Hua bahkan ikut suaminya, Tjandra Budi Darmawan, menetap di Klaten.

Daftar 17 Atlet Bulutangkis Indonesia yang Dikirim ke China Open 2018 Berhadiah Total Rp 15 Miliar

Jonatan Christie ke Final Badminton Asian Games 2018, Sempat Pel Lapangan dengan Handuk

Raih Juara Dunia Junior, Inilah 7 Fakta Mengenai Gregoria Mariska Pebulutangkis Muda Berprestasi

Setelah 25 tahun menetap di Jalan Mayor Kusmanto, Sekarsulu, Klaten Utara, Klaten, Jawa Tengah, Huang Hua benar-benar tak aktif lagi di dunia bulutangkis.

Dia pilih menjadi ibu rumah tangga, mengurus tiga putranya, dan membantu bisnis properti suaminya.

Hal lain yang tak kalah bikin "surprise" adalah kemauan Huang Hua untuk menyelami tradisi setempat.

Bahkan dia pernah naik panggung untuk main ketoprak!

Pentas ketoprak tersebut digelar pada 3 Maret 2018 di aula SD Kristen 3, Klaten.

Pada gelaran tersebut Huang Hua main sebagai bintang tamu dan berperan sebagai Nyai Jagal Warak.

Pentas tersebut dimainkan sekitar 50 warga keturunan yang tergabung dalam Perkumpulan Darma Bakti (PDB) Klaten, didukung sekitar 20 peraga, terdiri para alumni Festival Ketoprak Pelajar (FKP).

Aksi Huang Hua di atas panggung mengundang tepuk tangan dan tawa gembira penonton.

Pasalnya mantan musuh bebuyutan Susi Susanti tersebut berusaha keras memakai bahasa Jawa yang tentu saja logatnya sangat lucu di telinga masyarakat setempat.

TOTAL MENGURUS KELUARGA

Pada 1 April 2018, Kompas.com berkunjung ke rumah Huang Hua di Klaten.

Dia bercerita panjang lebar tentang kisahnya usai gantung raket.

Mengenal Lebih Dekat Anthony Ginting, Pebulutangkis yang Kalahkan Peraih Emas Olimpiade 2016

Kisah Anthony Ginting Pebulutangkis Indonesia yang Pulih Berkat Minyak Urut Khas Karo dari Sang Ibu

Kesal Teriak-teriak di Mukanya, Kevin Sanjaya Balas dengan Aksi Tengil di Final Badminton

Huang Hua menceritakan bagaimana susahnya move on dari dunia bulu tangkis.

Selama dua tahun awal di Indonesia, Huang Hua kesulitan karena berada lingkungan baru dan tidak punya teman.

"Setelah pensiun dari tim China sejak tahun 1993, selama empat hingga lima tahun saya seperti susah terlepas dari bulutangkis. Saya seperti kangen terus bermain bulutangkis.

Namun situasi sepertinya tidak memungkinkan saya main lagi. Dan akhirnya saya memilih fokus mengurus rumah tangga," ujar Huang Hua.

Walau tidak lagi bermain, Huang Hua masih mengikuti pertandingan di televisi.

Sepuluh tahun setelah pensiun dari timnas China, ia masih sempat berkumpul dengan eks pemain dunia untuk reuni di Jepang.

"Jadi mantan juara dunia kumpul bertanding di Jepang di Osaka," kenang Huang Hua.

Ia juga masih sering berkomunikasi dengan lawan mainnya, mantan pemain kelas dunia asal Indonesia, Susi Susanti.

Bahkan sesekali, ia bersama suaminya menyambangi dan berdiskusi dengan Susi di markas pelatnas PBSI di Jakarta.

Setelah lama menetap di Indonesia, tawaran menjadi pelatih tunggal putri Indonesia pun pernah didapatkannya. Namun putri pasangan Huang Yu Hui dan Shi Juan itu menolak tawaran itu.

Huang Hua bersama suaminya, Tjandra Budi Darmawan, berpose sebelum bermain ketoprak Rebut Kuasa pada perayaan Imlek di Klaten, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Huang Hua bersama suaminya, Tjandra Budi Darmawan, berpose sebelum bermain ketoprak Rebut Kuasa pada perayaan Imlek di Klaten, Jawa Tengah beberapa waktu lalu. (KOMPAS.com/Dokumentasi Tjandra)

Bagi Huang Hua, melatih sebuah tim butuh totalitas waktu dan pikiran.

Keberadaannya sebagai ibu rumah tangga yang harus menjaga tiga anak dan dan tinggal jauh dari Jakarta menjadi alasannya menolak tawaran jadi pelatih pemain putri Indonesia.

Berikut adalah cuplikan video ketoprak Huang Huaa yang diunggah akun Kaparepiye di Youtube.

 (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari.grid.id dengan judul Kisah Huang Hua, Mantan Ratu Bulu Tangkis China yang Kini 'Main' Ketoprak di Klaten

Follow Instagram tribunkaltim.co 

Sumber: Intisari
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved