Gempa dan Tsunami di Sulteng

Ini Kebutuhan Riil Para Pengungsi yang Mengunggu Jadwal Keberangkatan di Bandara SAMS Sepinggan

Hingga pukul 14.13 Wita, total pengungsi asal Palu yang berada di Lantai 4 Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan berjumlah 208 orang

TRIBUN KALTIM / RAHMAD SUJONO
Korban bencana alam gempa bumi dan tsunami yang sementara ditempatkan di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan masih terus berdatangan hingga hari ini, Kamis (4/10/2018). 

"Menunggu donasi, lalu dicarikan class penerbangan termurah untuk diberangkatkan ke tujuan pengungsi. Di sini kami buka posko untuk penyaluran donasi yang ditujukan untuk memberangkatkan pengungsi ke tujuannya," ujarnya.

Ismail, salah satu pengungsi asal Padang yang berkuliah di Palu mendapat jadwal keberangkatan hari Sabtu (6/10/2018).

Ia terpaksa harus menunggu di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan untuk menunggu jadwal keberangkatannya menuju Padang.

"Saya mau ke Padang, jadwal keberangkatan hari Sabtu, kemarin kuliah di Palu," ujar Ismail.

Sementara itu, donatur yang tak menyebutkan namanya, yang memberikan donasi berupa uang tunai mengaku kasihan melihat nasib para korban bencana alam di Palu dan sekitarnya melalui televisi.

"Semoga apa yang saya berikan dapat bermanfaat dan para pengungsi dapat bertemu dengan keluarganya masing-masing sementara waktu," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved