Masih Trauma, Korban Gempa Sulteng di PPU Dibawa Rekreasi ke Balikpapan

Masih Trauma, Korban Gempa Sulteng di PPU Dibawa Rekreasi ke Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Penajam Paser Utara (PPU) mencatat, ada 20 korban bencana gempa dan tsunami yang mengungsi di rumah keluarga yang tersebar di Penajam dan Babulu.

Namun rencananya, Senin mendatang mereka akan kembali ke Palu karena sebagian besar mereka bekerja di Pemprov Sulawesi Tengah maupun Pemkot Palu.

Baca: Inilah Risha dan Rika Bikinan Kementerian PUPR yang Tahan Guncangan Gempa di Palu

Kepala BPBD PPU, Andi Dahrul, Senin (15/10/2018) menjelaskan, pihaknya telah melakukan pendataan di sejumlah rumah warga yang menjdi tempat pengungsi tinggal.

Mereka rata-rata yang ditinggali merupakan keluarganya namun rencananya dalam waktu dekat mereka akan kembali lagi ke Sulteng.

Baca: Warga Korban Gempa Sulteng masih Berdatangan ke Balikpapan, 4 Pengungsi Dibawa ke Rumah Sakit

Mereka lanjutnya, ada yang tinggal selama seminggu dan dua minggu. Selama mereka di PPU hanya tinggal istirahat meski sebagian masih trauma setelah kejadian tersebut. Untuk menghilangkan trauma, keluarga membawa mereka rekreasi ke Balikpapan. "

Jadi mereka dibawa jalan-jalan ke Balikpapan untuk rekreasi sekadar menghilangkan trauma, " katanya.

Baca: Pasca Gempa dan Tsunami, 100 Persen Jaringan Telkomsel Telah Pulih di Sulteng

Dahrul menyatakan untuk para pengungsi rencananya akan diberikan bantuan berupa sembako dan uang tunai. Bukan hanya itu, BPBD juga akan memfasilitasi dan menbantu mereka untuk kembali ke Palu.