Rekam Jejak Perlakuan Roro Fitria terhadap Ibunya, Robby Purba jadi Saksi Hubungan Mereka
Ibunda Roro Fitria, Retno Winingsih meninggal dunia pada Senin (15/10/2018) pukul 06.30 pagi tadi.
TRIBUNKALTIM.CO - Rekam jejak perlakuan Roro Fitria terhadap ibunya, Robby Purba jadi saksi hubungan mereka.
Ibunda Roro Fitria, Retno Winingsih meninggal dunia pada Senin (15/10/2018) pukul 06.30 pagi tadi.
Belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya Retno.
Namun Retno sempat mengeluhkan kalau dirinya sesak napas hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit.
• SEDANG BERLANGSUNG Bali United vs Mitra Kukar, Live Streaming Indosiar Liga 1 2018
Kondisinya pun tak kunjung membaik sehingga harus dirawat di ICU.
Roro sendiri tak bisa menemani sang mama di detik-detik terakhir.
Pasalnya, Roro masih berada di penjara untuk menjalani hukuman akibat kasus penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya.
Kepergian Retno membuat Roro sangat terpukul.
Bahkan ia disebut sempat pingsan ketika mendengar ibunya meninggal dunia.
Hubungan yang terjalin antara Roro Fitria dan Retno memang sangat dekat.
• Klarifikasi Kesha Ratuliu Terkait Videonya dengan Pria Bule hingga Panen Haters
Dari penelusuran TribunStyle.com, sebelum dipenjara Roro Fitria sering kali mengunggah bukti sayangnya pada Retno melalui akun Instagramnya, @roro.fitria1989.
Seperti yang terlihat dalam sebuah postingan tertanggal 31 Desember 2017 lalu.
Roro mengunggah fotonya tengah sungkem di pankuan sang ibu.
Terlihat tangan mereka saling menggenggam.
Bersama dengan foto itu, Roro menuliskan janjinya pada Retno.
"#sembahsujud ku untuk #Mama sampai akhir jaman,
di kakimu ku bersimpuh....
tuk mencari #Syurga Mu...." tulis Roro di caption.
Hubungan erat Roro dan Retno juga ikut disaksikan oleh Robby Purba.
Melalui akun Instagramnya, @robbypurba, Robby memberi kesaksian hubungan seperti apa yang terjalin antara Roro dan Retno.
Berikut bunyi unggahan Robby Purba:
"Hari itu, 24 Januari 2018, Pukul 23:57 adalah waktu shooting KARMA episode Roro Fitria.
Ada seorang ibu yg setia menemani anaknya bekerja.
Meskipun diruangan sangat dingin dan sepi, ia setia menanti.
Sempat diruang tunggu, aku ngobrol sedikit dengan Almarhumah Eyang, Ibunda tersayang dr Roro.
Eyang, bilang - Roro itu kebanggaan dan kesayangan Eyang.. Masih teringat rasanya salim tangan eyang, walaupun baru pertama ketemu, aku bs rasakan bagaimana keduanya saling mencintai dan saling menyayangi.
Aku sungguh salut sama Roro. Terlepas dari apapun pemberitaan dan kesalahan Roro, namun apa yang sampai di memori dan hati aku adalah bagaimana melihat seorang anak yg sangat sangat sangat baik kepada ibunya.
Walau tdk kenal dekat, tapi aku ingin menyampaikan apa yg ada di hati detik ini.
Teman2, mohon diampuni kalau Roro ada salah ucap, salah prilaku, atau salah langkah.
Aku tahu banget rasanya kehilangan orang tua.
Mgkn kalau kita sdh bs memaafkan Roro (terlepas dari penegakan hukum), Roro akan teringankan bebannya sedikit.
Aku tidak membenarkan tindakan yg Roro pilih, namun utk hari ini mari bersama sama kita doakan agar Almarhumah eyang, ibu dari Roro diampuni segala dosanya oleh Allah SWT, dan diselamatkan di akherat sampai akhir Zaman kelak.
aamiin. Innalillahiwainnailaihirojiun.
Selamat Jalan Eyang.
Untuk Roro, HARUS KUAT!," tulis Robby.
(TribunStyle.com/Galuh Palupi)