Kebakaran di Balikpapan

Dua Jenazah Korban Kebakaran di Jalan Prapatan Balikpapan Masih di RSKD

Jenazah Gatei dan Tono yang menjadi korban kebakaran di Jalan Prapatan RT 05, Kelurahan Telaga Sari hingga kini masih berada di RSKD.

Penulis: Aris Joni |
TRIBUN KALTIM/ARIS JONI
Ruang mortuary RSKD, tempat jenazah korban kebakaran di Jalan Prapatan, Kelurahan Telaga Sari sedang dijaga ketat. 

Ia menjelaskan bahwa polisi sedang menindaklanjuti kejadian ini. 

Kebakaran di Prapatan pada Senin (3/12/2018)  dini hari yang menewaskan 2 orang tersebut diduga  ada unsur kesengajaan

Kuat dugaan pelaku melakukan tindak pembakaran karena perebutan harta.

Kapolsek Balikpapan Selatan yang meninjau TKP, Kompol. M Jufri R,  mengatakan bahwa kebakaran  bermula saat Hasto Purnomo alias Ipung (47) menyiram 2 botol bensin ke kamar korban.

VIDEO - Warga Kapuas Heboh Ada Ular King Cobra Tak Bergerak Selama 4 Tahun, Ini Kata Panji Petualang

Arsenal Vs Tottenham - Tampil Menggila, Ini 5 Torehan Cemerlang Pierre-Emerick Aubameyang

 

"Diduga sementara karena pelaku tak terima rumah ini sudah dijual oleh korban (Gatri, 55) yang merupakan saudari kandungnya," jelasnya. 

Lebih lanjut lagi ia menjelaskan kronologi kejadiannya. Ipung diduga menyiram bensin ke kamar Gatri (55) dan Tono (16) yang saat itu terlelap.

Lalu kebakaran pun terjadi. Sumarji, sang kakak ipar, yang menderita 30% luka balar melihat Ipung melakukan pembakaran tersebut.

Ia mengatakan sempat berkelahi dengan Ipung saat kebakaran telah terjadi. Beberapa warga pun sempat ikut memukul Ipung.

Kebakaran menewaskan Gatri dan Tono, sedangkan Garini (58), istri Sumarji menderita luka bakar sekitar 80%.

Semua korban sudah dibawa ke RSKD Balikpapan. 

Tips yang Bisa Dilakukan Generasi Milenial agar Gajimu tak Menguap Begitu Saja

Strategi Mario Gomez agar Persib Bandung Maksimal Hadapi PSCS Cilacap dan Barito Putera

Terkecoh Informasi Kebakaran Permukiman, Truk Tangki Relawan Terbalik

Sementara menurut pengakuan Santo, yang tinggal tepat di samping rumah TKP, ia melihat Sumardji sedang berkelahi dengan Ipung.

"Saya dengar ada bunyi dug dug gitu mas, lalu saya keluar, saya lihat Sumarji berkelahi dengan Ipung, pas saya nengok ke rumah itu, ada api," ungkapnya.

Kebakaran itu membakar juga rumah di sampingnya bernomor 15.

Sebanyak 7 pemadam kebakaran diturunkan memadamkan api di pemukiman padat penduduk tersebut. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved