Diang Karing, Dinding Batu Karst di Mahakam Ulu yang Pesona dan Kesejukannya Sulit Terlupakan

Dari jauh, nampak seperti batu putih raksasa yang berlumut hijau. Orang setempat biasa menyebutnya dengan nama Gunung Batu Diang Karing.

Penulis: Budi Susilo | Editor: Doan Pardede
(Tribunkaltim/BudiSusilo)
Pesona alam Bukit Batu Putih Diang Karing yang ada di Kampung Tiong Ohang, Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (26/11/2018) sore. 

“Gampang dipanjat. Bentuk bukitnya tidak tegak lurus seperti kita harus panjat tebing. Kita dekati, tebing berhimpit dan ada seperti bertangga-tangga. Kita mudah memijaknya, tidak bahaya,” ujar pria yang berstatus Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemkab ini.

Jarak tempuh dari dasar hingga ke beberapa pucuk Bukit Batu Diang Karing ini tidak terlalu jauh. Imat ingat betul kala itu, aktivitas memanjatnya tidak sampai memakan waktu sekitar dua jam lebih. “Capek manjatnya. Kan naik terus ke atas, menguras banyak tenaga,” kata bapak beranak dua ini. 

FOTO2: Panorama alam aliran Sungai Mahakam yang dilihat dari ketinggian Kampung Tiong Ohang, Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (26/11/2018) sore.
FOTO2: Panorama alam aliran Sungai Mahakam yang dilihat dari ketinggian Kampung Tiong Ohang, Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (26/11/2018) sore. ((Tribunkaltim/BudiSusilo))

Setibanya di lokasi atas Bukit Batu Diang Karing, Imat bersama teman-teman bermainnya merasa senang. Rasa lelah selama memanjat dihilangkan di puncak bukit dengan menghela nafas, menghirup udara sejuk yang bernuansa dingin dengan duduk bersantai sambil menikmati panorama alam perkampungan dari atas bukit. 

“Udaranya dingin di atas. Walau ada matahari bersinar terik di siang tengah hari, udaranya tetap enak. Sejuk di atas sana. Nyaman sekali udaranya,” kata Imat. 

Dia merasa berkesan saat berada di atas bukit karena bisa melihat pemandangan indah. “Bisa lihat banyak keseluruhan suasana Kampung Tiong Ohang dan kampung sekitarnya. Bisa lihat aliran Sungai Mahakam. Indah sekali pemandangannya dilihat dari atas,” urai Imat. 

Hingga kini pun, menurut Imat, lokasi bukit batu putih Diang Karing sering dikunjungi banyak orang, sebab memang lokasinya bukan dianggap tempat yang berbahaya untuk dinikmati pesona alamnya.

“Sering orang berwisata datang kesitu. Banyak yang datang sampai ada juga cewek-cewek yang berani naik. Biasanya orang datang mau mengambil foto-foto, sambil swafoto,” tutur Imat. 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved