Viral Wanita Berbobot 350 Kg di Kalteng, Dokter Ahli Gizi Beberkan Faktor Penyebab Obesitas

Sintia Wati, wanita penderita obesitas dengan bobot 350 kilogram di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, dievakuasi dari rumah kontrakannya.

Shutterstock
Ilustrasi obesitas 

Masih Berstatus Anggota TNI, Pemain Muda PSMS Dibidik Persib Bandung dan PS Tira

Nelayan di Pangandaran Tewas Tertusuk Moncong Tajam Ikan Caroang, Begini Ciri-ciri Ikannya

Kortisol diproduksi oleh anak ginjal, anak ginjal mendapat perintah dari kelenjar otak, yang hipofise.

Apabila kelenjar hipofise memerintah anak ginjal untuk memproduksi kortisol lebih banyak,  jika tidak terkendali maka akan menyebabkan penumpukan cairan setelah itu penumpukan lemak dan sebagainya.

3. Ada Beberapa Penyakit yang Menumpuk Berat Badan Tidak Normal

4. Faktor Berhenti Merokok

5. Faktor Usia

6. Faktor Obat-Obatan

Obat-obatan seperti obat psikiatri, obat kejang membuat tubuh menimbun cairan menimbun lemak lebih banyak.

Selain keenam hal tersebut, Tan juga menyebut jika es tidak bisa disalahkan.

Bermasalah jika es tersebut diberi pemanis, ada faktor gula dan lain-lainnya.

Jika mengonsumsi es nya saja maka tidak akan menyebabkan gemuk.

Tak hanya itu, gorengan memang bukan makanan sehat. Gorengan boleh dikonsumsi asalkan dalam jumlah yang terkontrol.

Selain itu, memakan cemilan juga membuat efek tidak sadar dan terus-menerus makan sehingga dapat menimbulkan penimbunan lemak.

Berikut adalah gangguan kualitas hidup jika seseorang menderita obesitas:

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved